JAKARTA-MARITIM : PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) mengajak ratusan pelajar SD Swasta Pantai Indah Cilincing, Jakarta Utara, keliling kapal PELNI di Pelabuhan Tanjung Priok, Jumat (20/6).
Kegiatan tour on board ini menjadi upaya PELNI memperkenalkan Wawasan Maritim Nusantara kepada masyarakat di wilayah operasional perusahaan.
Sekretaris Perusahaan PELNI, Evan Eryanto, menyebut bahwa kehadiran para pelajar ke kapal PELNI menjadi program Tanjung Jawab Sosial dan Lingkungan atau TJSL PELNI dalam memberikan edukasi kepada pemangku kepentingan di wilayah operasi perusahaan.
“Kami berharap kehadiran adik-adik pelajar dapat menambah pengetahuan mereka tentang peran kapal laut dalam menyatukan wilayah kepulauan Nusantara,” ujar Evan.
Sebanyak 414 pelajar dan 29 guru mengikuti kegiatan tour on board ke KM Kelud. Para peserta disambut oleh Kepala Cabang PELNI Jakarta, Dicky Dermawandi, dan Nakhoda KM Kelud Capt. Herman. Turut hadir Kepala SDS Pantai Indah Cilincing, Arifin.
Para pelajar selain dikenalkan profil kapal, mereka juga diajak berkeliling melihat langsung fasilitas di dalam kapal seperti kamar kelas, area komersial seperti bioskop, kafetaria hingga anjungan kemudi. Para pelajat juga diedukasi tentang alat keselamatan dan belajar menggunakan life jacket.
“Mereka bisa melihat langsung pentingnya alat keselamatan yang menjadi sarana wajib selama pelayaran. PELNI sebagai operator pelayaran multiport terbesar di Indonesia mengangkut ribuan orang setiap harinya, dan keselamatan pelayaran menjadi prioritas utama kami,” tambah Evan.
KM Kelud sendiri merupakan kapal tipe 2000 yang melayari jalur Jakarta-Batam-Tanjung Balai Karimun-Medan (PP). Dengan panjang mencapai 120 meter, KM Kelud merupakan kapal favorit masyarakat untuk rute Batam-Medan dan sebaliknya.
PELNI sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang jasa pelayaran saat ini mengoperasikan 25 kapal penumpang yang melayani 511 ruas dengan 1.359 rute dan menyinggahi 74 pelabuhan.
Selain angkutan penumpang, PELNI juga melayani 30 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di wilayah 3TP, dimana kapal perintis menyinggahi 230 pelabuhan dengan total 522 ruas. PELNI juga mengoperasikan sebanyak 18 kapal rede. Untuk pelayanan bisnis logistik, saat ini PELNI mengoperasikan 8 trayek tol laut serta satu trayek khusus untuk kapal ternak. (Muhammad Raya)
