Sarana Penunjang Pelabuhan Petimban, Kemenhub Siapkan 350 Ha

Ditjen Hubla Agus H Purnomo
Ditjen Hubla Agus H Purnomo

JAKARTA–MARITIM : Mendukung efisiensi logistik di Pelabuhan Patimban Jawa Barat, untuk sarana penunjang (backup area), Kementerian Perhubungan siapkan lahan seluas 350 hektare (ha).

Hal tersebut diakui, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Agus H Purnomo, di sela-sela Penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) antara Kemenhub dan PLN Tentang Penyediaan Pasokan Listrik di kawasan Patimban, Senin (13/5), di Kementerian Perhubungan.

Read More

Backup area tersebut kata Agus, untuk mendukung efisiensi logistik di Pelabuhan Patimban. Salah satunya sebagai lapangan penumpukan peti kemas, dan kendaraan bermotor yang akan diangkut.

Bicara tentang pembangunan pelabuhan, dijelaskan,
pembangunan Pelabuhan Patimban dilaksanakan dalam tiga tahap, yang ditargetkan rampung secara keseluruhan pada tahun 2027. Kini penyelesaian sudah mencapai 25 persen untuk tahap I. Tahap I tersebut mencakup pembangunan car terminal.

“Untuk tahap I progress-nya sudah 25 persen,” kata Agus seraya menambahkan, nantinya, Pelabuhan Patimban ini dioperasikan sebagai pemecah rute kapal ferry untuk kegiatan ekspor-impor dan sektor industri di Jawa Barat.

Proyek ini menelan nilai kontrak Paket 1 sebesar Rp 6 triliun. Sedangkan total rencana biaya Paket 1 yang terdiri dari 3 Paket Konstruksi dan 1 Paket Supervisi hampir mencapai Rp 9 triliun.

Karena, selama ini lanjutnya, yang menampung hanya Pelabuhan Tanjung Priok.Memang planning-nya nanti , karena pelabuhan besar yang bisa memecah rute kapal hanya Tanjung Priok. (Rabiatun)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *