WISMAN 2016 CAPAI 12 JUTA ORANG

Surabaya – Maritim

KEMENTERIAN Pariwisata menyebutkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada 2016 melebihi target yang ditetapkan yaitu naik 15,54%, dengan total jumlah 12.023.971 turis dibanding tahun sebelumnya 10,41 juta orang.

Namun, jumlah itu berbeda dengan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat 11,52 juta kunjungan.

I Gede Pitana Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menuturkan penghitungan oleh BPS belum menyertakan data utuh.

Hitungan Kemenpar didapat dengan menggabungkan data roaming atau mobile positioning data (MPD) pada Januari-September 2016. Ujarnya: di sela pameran NATAS Travel Fair di Singapura Sabtu 18-02-2017: “Ada 4,2% atau sekitar 504.000 turis asing yang tercatat MPD selama Januari-September. Pada 2015 belum menggunakan MPD”.

Sejak Oktober 2016 dan seterusnya MPD akan terus digunakan. Menurutnya, MPD  sebelum Oktober 2016 bukan merupakan sesuatu yang dibuat-buat. “Angkanya ada dan terbuka. Ini bagian dari upaya peningkatan akurasi data.”

BPS merilis jumlah kunjungan wisman hingga Desember 2016 berjumlah 11,52 juta orang. Dalam keterangan resmi, Kepala BPS Suhariyanto menuturkan pihaknya mengumpulkan data yang didapat dari imigrasi dan bekerja sama dengan Kemenpar untuk mengumpulkan data roaming di pos-pos lintas batas yang tidak terpantau imigrasi sejak Oktober 2016 lalu. Dari total kunjungan, Bali masih menjadi destinasi dengan jumlah kunjungan wisman terbanyak dengan 4,8 juta kunjungan melalui Bandara Ngurah Rai, Bali. Bandara Soekarno-Hatta jadi penerima kunjungan terbanyak kedua dengan 2,4 juta dan diikuti Batam (1,4 juta wisman).

Untuk negara asal wisman, China berada di urutan teratas dengan 13,96% dari total kunjungan atau sekitar 1,428 juta wisman, diikuti Singapura 1,423 juta kunjungan (13,91%), Australia 1,18 juta (11,53%), Malaysia 1,17 juta (11,51%), dan Jepang 468.000 (4,57%).

Pemerintah menargetkan mampu menjaring turis dari Singapura sebanyak lebih dari 2,2 juta orang pada 2017 atau naik 54,6% dari realisasi tahun lalu sebanyak 1,423 juta turis.

Indonesia mematok target kontribusi pariwisata terhadap perekonomian (produk domestik bruto/PDB) nasional sebesar 13% dengan target devisa yang dihasilkan sebesar Rp200 triliun. Selain itu, penyerapan tenaga kerja dipatok 12 juta orang, jumlah kunjungan wisman 15 juta, dan pergerakan wisatawan nusantara 265 juta, serta indeks daya saing berada di ranking 40 dari posisi saat ini di ranking 50 dunia. Untuk merealisasikan target kunjungan 2,2 juta turis Singapura itu, pemerintah melalui Kementerian Pariwisata mengikuti pameran internasional National Association of Travel Agents Singapore (NATAS) Travel Fair 2017 yang digelar di Singapore Expo, Singapura, pada 17-19 Februari 2017. *** (ERICK A.M.)

 

 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *