JAKARTA – MARITIM : BISNIS Umrah haji, terus menggeliat seiring dengan meningkatnya animo masyarakat muslim, khususnya di Indonesia melaksanakan ibadah ke Tanah Haram. Ini semakin dilengkapi dengan bisnis wisata religi lainnya, diantaranya produk-produk halal, yang tidak hanya barang konsumsi tapi juga infrastruktur berupa hotel dan lainnya.
Tak heran bila 10 tahun belakangan ini, menjamur perusahaan umrah haji, dan wisata halal yang meramaikan bisnis syariah di tanah air, tak terkecuali layanan jasa perbankan. Ironisnya, bisnis yang selain memperoleh keuntungan materi, tapi juga pahala ini masih ada yang menyalahgunakan, oknum tidak bertanggung jawab.
Mengantisipasi penipuan berkedok pelayanan umrah haji, PT Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah, dua tahun ini ikut membantu pemerintah mengedukasi masyarakat, untuk memilih jasa pelayanan umrah haji yang benar. Ini dilakukan melalui perhelatan akbar, BNI Syariah Islamic Tourism Expo (ITE) 2019. Pameran haji dan umrah terlengkap di Indonesia ini, yang kedua kalinya digelar di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jumat (30/9) hingga 1 September 2019, kerjasama BNI Syariah dengan Arrayan Multi Kreasi (AMK).
Pameran yang dibuka , Jumat (30/8) ini menurut Direktur Utama BNI Syariah,
Abdullah Firman Wibowo, traveling kini menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat, utamanya kaum milenial. Sebagai negara yang mayoritas muslim, mengunjungi Baitullah menjadi trend pada setiap musim liburan. Bahkan pada saat libur itu, kunjungan ke Tanah Suci (berumrah) jumlahnya cukup fantastis. Begitu juga dengan wisata religi lokal pun, terjadi lonjakan di daerah destinasi wisata. Karenanya event yang digelar BNI Syariah ini, tidak hanya semata untuk wisata ibadah umrah, tapi juga expo yang kompleks termasuk ekosistem halal, khususnya pariwisata sebagai salah satu solusi bagi masyarakat.
Ia menjelaskan, melalui BNI Syariah Islamic Tourism Expo 2019, BNI Syariah tidak hanya berperan sebagai lembaga intermediasi keuangan, namun juga sebagai agregator bisnis dan kolaborator bagi segenap stakeholders.
“ITE 2019 tidak hanya berisi pameran travel dengan berbagai diskon dan promosi, tapi juga ajang edukasi gaya hidup halal,” tutur Ahmad Firman Wibowo.
Untuk itu, digelar sejumlah talkshow mengangkat tema ekonomi syariah di Indonesia.Misal Talkshow Sertifikasi Halal oleh Komite Bidang Perlindungan Konsumen dan Hubungan Industrial Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Juga Talkshow Solusi Bagasi & Kargo Haji dan Umrah oleh BNI Syariah dan PT Tips Inovasi Indonesia yang dilanjutkan dengan penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) antara keduanya.
ITE 2019 diikuti oleh 141 peserta tenant supply chain, diantaranya 38 perusahaan travel, 57 international sellers, delapan national tourism organization, 12 perusahaan perlengkapan perjalanan, tiga maskapai penerbangan, 13 lembaga pemerintahan dan asosiasi, serta 10 peserta lain.
Cari Paket Umrah Murah?
Tidak usah risau, expo ITE 2019 menurut Corporate Secretary BNI Syariah, Rima Dwi Permatasari, BNI Syariah menyelenggarakan event ini sebagai one stop solution service bagi masyarakat, baik pengunjung maupun peserta expo.
Bagi para peserta expo, BNI Syariah memberikan Layanan keringanan Tarif Remittance (Provisi Rp. 1 / 1 dolar AS) untuk travela agent keringanan Tarif Penerbitan Bank Guarantee Under Counter Guarantee – Provider Visa dengan tarif promo 1.600 dolar AS nett dengan syarat adanya penyetoran komitmen saat event berlangsung, pemberian special kurs transaksi jual beli valas (telegraphic transfer), serta solusi pembayaran transaksi B2B melalui Hasanah Card dengan limit dapat mencapai Rp 900 juta.
Melalui kerjasama di ITE 2019, tersedia berbagai program untuk pengunjung diantaranya paket umrah mulai Rp17 jutaan, paket umrah uang muka ringan mulai Rp2,5 juta, diskon paket umrah sampai dengan Rp1 juta, diskon paket haji khusus mulai Rp2,5 juta, paket umrah bayar 3 berangkat 4 dan program Umrah Duluan, Cicil Belakangan dengan BNI Fleksi iB Hasanah.
Tak hanya itu, BNI Syariah Islamic Tourism Expo 2019 menghadirkan 3 developer properti yang telah bekerja sama dengan BNI Syariah yaitu Perumnas, Patra Jasa, dan Pesona Land untuk memberikan hunian untuk masyarakat. Peserta juga bisa mendapatkan promo produk pembiayaan untuk rumah hasanah dengan harga jual yang kompetitif dan DP mulai 5 persen.
Ditargetkan jumlah pengunjung BNI Syariah Islamic Tourism Expo tahun ini sebesar 30 ribu orang, meningkat 25 persen dibanding tahun lalu. Untuk transaksi di event ini ditargetkan sebesar Rp126 Milyar, meningkat 17 persen dari tahun sebelumnya.
Pada event yang sama pada 2018 BNI Syariah berhasil mencatat total realisasi bisnis sebesar Rp 108,6 miliar yang terdiri dari pembiayaan produktif sebesar Rp 56,7 miliar, pembiayaan konsumtif Rp 51,2 miliar dan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 577,6 juta. (Rabiatun)