JAKARTA-MARITIM: Untuk memastikan pendistribusian oksigen ke berbagai tempat berjalan aman dan lancar, Menteri Ketenagakerjaan menginstruksikan Pengawas Ketenagakerjaan, baik yang ada di pusat maupun di daerah, untuk melakukan supervisi terhadap pengoperasian ISO Tank.
“Dalam rangka mendukung percepatan tersedianya oksigen untuk penanganan Covid-19 yang saat ini sangat dibutuhkan masyarakat, khususnya pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit maupun isolasi mandiri, Kemnaker memberikan kemudahan dalam penggunaan ISO Tank secara aman dan nyaman,” kata Dirjen Binwasnaker dan K3 Haiyani Rumondang di Jakarta, Sabtu (31/7).
Dirjen Haiyani mengatakan, saat ini oksigen menjadi kebutuhan vital bagi rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnnya di tengah pandemi Covid-19. Untuk itu, diperlukan pengawasan yang maksimal terhadap pengoperasian ISO Tank, mengingat ISO Tank merupakan sarana utama dalam pendistribusian oksigen tersebut.
Melalui supervisi ini diharapkan pendistribusian oksigen akan lebih cepat, aman, dan berkualitas. “Supervisi ini diperlukan sebagai upaya memastikan penyediaan dan pendistribusian oksigen berjalan dengan aman dan lancar,” katanya.
Haiyani menambahkan, supervisi terhadap ISO Tank ini adalah salah satu implementasi dari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Tujuannya untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
“Kami juga meminta perusahaan maupun instansi yang mengoperasikan ISO Tank ini untuk benar-benar memperhatikan aspek K3. Sehingga tidak ada kendala dalam pemenuhan kebutuhan oksigen saat ini,” ujarnya. (Purwanto).
