Tim KSP Kunjungi Gudang Bulog Cek Ketersediaan Beras PPKM

JAKARTA-MARITIM : Tim Kantor Staf Kepresidenan (KSP) berjumlah 3 tim mengunjungi Gudang Bulog di Jakarta, Sumatera Barat dan Banten untuk meninjau kesiapan BUMN pangan tersebut dalam mendistribusikan bantuan beras PPKM kepada keluarga penerima manfaat (KPM). Termasuk memastikan stok beras yang tersedia di masing-masing provinsi itu.

Direktur Supply Chain Perum Bulog, Mokhamad Suyamto yang ikut mendampingi Tim KSP ke Gudang Bulog Kelapa Gading Jakarta pada Rabu, (18/8) mengatakan stok beras untuk bantuan PPKM sudah tersedia di semua Gudang Bulog seluruh Indonesia. Bulog juga sudah menunjuk dan bekerja sama dengan PT. Pos Indonesia dan PT. DNR untuk mendistribusikan bantuan beras PPKM ini sampai ke KPM.

Read More

“Kami sudah siapkan stok beras berkualitas sesuai ketentuan untuk disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat, seperti di Gudang Bulog Kelapa Gading ini semua beras yang akan disalurkan untuk bantuan beras PPKM melalui mesin Rice to Rice sehingga kualitas berasnya dijamin 100% baik,” kata Suyamto.

Tim KSP yang diketuai Deputi III, Panutan S. Sulendrakusuma pada kunjungannya ke mesin Rice to Rice di Komplek Bulog Kelapa Gading mengatakan, KSP terus melakukan upaya untuk mendorong percepatan distribusi bantuan beras ke masyarakat di tengah implementasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4 Covid-19.

“Sejauh ini bisa dipastikan tidak ada masalah fundamental, berasnya juga saya lihat baik kualitasnya. Namun kami mengharapkan Bulog dapat menjamin ketersediaan pasokan hingga penerimaanya dengan baik dan cepat di tangan warga,” kata Panutan.

Di tempat terpisah, mantan Komisaris Independen PT LEN Industri (Persero) yang saat ini mendapatkan penugasan sebagai Tenaga Ahli KSP untuk Kementerian BUMN Wisnu Aji Nugroho memimpin langsung Tim KSP ke wilayah Sumatera Barat.

Wisnu Aji Nugroho mengatakan, kedatangan tim KSP merupakan upaya monitoring dari kantor KSP terhadap penyaluran bantuan beras PPKM yang meninjau langsung kondisi di lapangan. Setelah itu, tim akan melaporkannya ke Kepala Staf Keperesidenan sebagai bahan penilaian dan evaluasi dari misi negara tersebut pada rapat terbatas evaluasi PPKM oleh Presiden.

“Kami sudah mendapat penjelasan dari Bulog Sumbar mulai dari penyerapan beras yang terbaru dari petani, pemrosesan menjadi beras yang berkualitas baik, hingga penyalurannnya yang bekerja sama dengan PT Pos Indonesia”, kata Wisnu.

KSP berharap bantuan beras ini dapat cepat diterima oleh masyarakat karena selain memberikan manfaat kepada keluarga penerima, program ini juga akan meningkatkan konsumsi beras yang diproduksi oleh petani lokal. (Muhammad Raya)

Related posts