Jakarta, Maritim
Dalam rangka mengantisipasi lonjakan harga menjelang bulan Ramadhan, Perum Bulog melakukan operasi pasar (OP) bawang putih di wilayah Jakarta. Pelaksanaan OP dilakukan serentak pada Sabtu (13/5), di lima pasar Ibukota. Seperti Pasar Induk Kramatjati, Pasar Senen, Pasar Tomang Barat, Pasar Minggu dan Pasar Tanah Abang.
Kepala Perum Bulog Divre DKI Jakarta, Mansur, mengatakan OP ini merupakan inisiasi Bulog bersama Kementerian Perdagangan, dengan tujuan agar harga pangan khususnya bawang putih tidak bergejolak.
“Saat ini, harga bawang putih di pasar terus naik, untuk itu Bulog melakukan OP. Dengan harapan agar harga bawang putih tidak terlalu tinggi dan cenderung stabil menjelang bulan puasa nanti,” ujar Mansur.
Dijelaskan, bawang putih yang disediakan untuk kegiatan OP ini didatangkan dari Brebes, Jawa Tengah. Hari pertama OP, Bulog menyiapkan bawang putih sebanyak 24 ton, untuk disebarkan di beberapa pasar di wilayah DKI Jakarta.
“Dalam OP ini, Bulog menjual bawang putih dengan harga Rp36 ribu per kg, harga ini jauh di bawah harga pasar. Dengan harapan dapat menurunkan harga bawang putih yang ada, khususnya di DKI,” ucapnya.
Rencananya, pada pekan depan Bulog akan melakukan ‘Gerakan Stabilisasi Pangan’, dengan melakukan OP untuk komoditi-komoditi pangan lainnya. Di antaranya beras, gula, minyak goreng, daging, bawang merah dan bawang putih, yang serentak di seluruh Indonesia. Sehingga harga-harga pangan akan tetap stabil menjelang Ramadhan. (M Raya Tuah)