DALAM rangka menGhadapi libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Banyuwangi, dengan dengan back-up TNI-AL dan Basarnas melakukan pengamanan Selat Bali, mengerahkan 4 unit kapal, melakukan patroli intensif di sekitar pelabuhan ASDP Ketapang, mulai Senin (25/12/2017).
“Mencemati kian ramainya penyeberangan lintas Pelabuhan Ketapang ke Gilimanuk, maka kami melakukan pengamanan sisi laut, sebagai antisipasi menghadapi kondisi yang di luar dugaan. Apabila keadaan darurat trjadi, maka kami telah siap lakukan penyelamatan” ungkap Ajun Komiaris Polisi (AKP) Subandi, Kepala Satuan Polisi Perairan Udara Kepolisian Resort (Kasatpolairud Polres) Banyuwangi, kepada awak media temasuk dari Maritim.
AKP Subandi juga menjelaskan bahwa setiap hari, fihakya menerjunkan 15 personel gabungan mengamankan perairan Selat Bali. Fokus pengamanan adalah lancarnya aktivitas penyeberangan. Sebab saat ini, kondisi cuaca di sekitar Selat Bali tak bersahabat. Ujarnya: “Sesuai laporan BMKG, kondisi cuaca saat ini memang sedikit kurang bersahabat. Karenanya kami harus tetap waspada”.
Dalam kegiatan patroli tersebut juga digelar simulasi penyelamatan terhadap dua korban yang terpeleset dari kapal dan jatuh ke laut. Kapal-kapal dari Satpolairud, Basarnas dan TNI-AL secara bersama, melakoni upaya penyelamatan. Petugas kesehatan di sisi darat dilengkapi ambulans, menunggu untuk lakukan evakuasi penyelamatan di dermaga ASDP. Saat tiba di dermaga, dua korban langsung dilarikan ke rumah sakit. ***AYUDHIA/Sub/Maritim