MEWUJUDKAN rencana besarnya PT Pelabuhan Indnesia III (Perero)/Pelindo III mulai membangun jalan akses dari Terminal Teluk lamong (TTL) ke jalur lingkar luar barat (JLLB) Surabaya, ditandai pemancangan pertama oleh I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra CEO Pelindo III, Rabu (7/3) lalu. Pada sambutan, pemucuk BUMN kepelabuhanan yang berkantor pusat di Surabaya yang biasa disapa akrab Ari Ashkara menyatakan proyek pembangunan flyover dan tapper dengan panjang 2,45 km tersebut, Pelindo III menginvestasikan anggaran Rp1,3 triliun. Dalam penggarapannya melibatkan kontraktor dalam negeri, PT Wijaya Karya (WIKA), dan direncanakan akan selesai dan siap dioperasikan tahun 2019 mendatang.
“Dibangunnya jalan akses yang terintegrasi ini, kedepan diharap lebih mempercepat pergerakan arus barang secara lokal maupun regional, menuju dan dari pelabuhan. Selain itu, kemacetan di jalan raya yang biasa digunakan oleh para pengguna kendaraan roda dua akan berkurang karena langsung terhubung ke jalan tol” jelas CEO PelindoIII di area TTL.
Sementara itu, Chandra Dwiputra Direktur Operasi WIKA, menambahkan bahwa dalam pembangunan flyover menggunakan material dari Prancis untuk bentang tengahnya. Karena mateial tersebut sudah pabrikasi lengkap dari pabrik, hingga tinggal angkat saja.
Pada kesempatan yang sama, Pelindo III juga melakukan kerjasama dengan beberapa BUMN sebagai bentuk sinergi yang tertuang dalam penandatanganan Memorandum of Collaboration (MoC) Pelindo III dengan PT Dok Dan Perkapalan Kodja Bahari (DKB) Tentang Rencana Kerjasama Pemeliharaan dan Perbaikan Kapal; PT Asuransi Jiwasraya Tentang Sinergi Program Asuransi; PT Bahana Artha Ventura Tentang Kerjasama Penyaluran dan Pengelolaan Dana Kemitraan; PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Tentang Kerjasama BUMN melalui Program Sinergi PKBL.
Ari Askhara jelaskan kerjasama antar BUMN ini merupakan perwujudan semangat Kementerian BUMN untuk saling bersinergi sesama BUMN, dan membangun kemitraan dengan prinsip saling menguntungkan dalam memanfaatkan potensi yang dimiilki masing-masing pihak. Ungkapnya: “Dengan kerjasama ini, masing-masing pihak dapat saling belajar dan mengisi kepentingan bisnis untuk kemajuan bangsa dan negara. Dalam kerjasama ini, kita juga akan membangun “TRUST” kepada sesama BUMN. Antara lain kerjasama dengan DKB terkait pemeliharaan dan perbaikan kapal. Nantinya kapal-kapal pandu dan tunda milik Pelindo III akan dikerjasamakan pemeliharaannya”.
Wahyu Suparyono Direktur Utama PT DKB menyatakan rasa syukur telah dapat kesempatan memelihara kapal-kapal milik Pelindo III. Imbuhnya: “Kami juga sudah siap bila diberi pekerjaan dan penugasan untukmembangun kapal-kapal baru, karena kami sudah memiliki pengalaman membangun kapal berukuran kecil maupun besar”.
Sementara itu Muhamad Zamkhani Plt. Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya (Persero) menjelaskan adanya program manfaat karyawan. Ini merupakan program terusan yang telah dilakukan Jiwasraya dengan Pelindo III. Menurutnya, tambahan ini tidak akan memberatkan karyawan karena ditanggung perusahaan.***ERICK A.M.