Surabaya, Maritim
MENCERMATI antusiasme masyarakat maupun pelbagai institusi untuk memberi bantuan bagi korban gempa Lombok, NTB, PT Pelni secara khusus menyiapkan kapal ternak KM “Camara Nusantara 3” mengangkut barang-barang bantuan. Terkait itu, PT Pelni persilakan pihak manapun yang ingin mengirimkan bantuan bagi korbvan gempa Lombok, manfaatkan kapal tersebut.
Ridwan Mandaliko Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni katakan bahwa penugasan KM “Camara Nusantara 3” ke Lombok sudah dapat persetujuan Kementerian Perhubungan RI. Jelasnya: “Karenanya, bagi mereka yang ingin menitipkan barang bantuan bagi korban gempa Lombok, dapat hubungi Pelni Cabang Surabaya. KM “Camara Nusantara 3” akan kami siagakan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya selama tiga hari, mulai 15 hingga 17 Agustus 2018 besok. Kegiatan ini murni aksi kemanusiaan, jadi tak memungut biaya. Maka silakan dimanfaatkan bagi kemanusiaan”.
KM “Camara Nusantara 3” merupakan kapal yang khusus ditugasi untuk mengangkut ternak. secara reguler, melayari rute Kupang – Waingapu – Cirebon – Tanjung Priok. Dengan ijin dari Kementerian Perhubungan, khusus periode Agustus ini, KM “Camara Nusantara 3” yang sedianya pada 14 Agustus 2019 berlayar dari Tanjung Priok ke Kupang, akan dideviasikan dan tiba di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada 15 Agustus 2018. Kemuydian kapal itu akan berlayar menuju Pelabuhan Lembar, Lombok pada 17 Agustus 2018 dan dijadwalkan tiba pada hari yang sama.
“Pada tugas normalnya, KM “Camara Nusantara 3” dapat muat 500 ekor sapi dengan total berat 1498 ton. Karenanya, bobot barang bantuan ke Lombok akan disesuaikan dengan kapasitas angkutnya. Bagi yang ingin mengirimkan secara gratis barang bantuan bagi korban gempa, silakan menghubungi perwakilan kami di Pelni Cabang Surabaya”.
Sebelumnya, PT Pelni juga telah membuka program angkutan gratis bagi korban gempa Lombok menggunakan KM “Tilongkabila” dan KM “Egon”. Keduanya mengangkut bantuan kemanusiaan dari Makassar dan Surabaya. Melalui anak perusahaan PT RS Pelni, juga telah dikirim tim medis yang terdiri dari dokter dan perawat, termasuk obat-obatan ke Lombok untuk membantu penanganan medis.***AYU/Sub/Maritim.
