Jurnalis Polandia Telusuri Sungai Citarum

: Jurnalis Polandia tengah bersama anak-anak di DAS Citarum
: Jurnalis Polandia tengah bersama anak-anak di DAS Citarum

Jakarta, Maritim

Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim, atau sering disebut The Conferences of the Parties United Nations Climate Change Conference (COP) ke-24, akan berlangsung pada 3-14 Desember 2018.

Rencananya, kegiatan diadakan di Katowice, Polandia. Yang membahas masalah di dunia dan internasional. Seperti polusi udara, polusi air, polusi tanah, krisis energi dan energi terbarukan hingga masalah sampah plastik.

Untuk persiapan jelang acara, Deputi Koordinasi Bidang SDM, Iptek dan Budaya Maritim Kemenko Kemaritiman melakukan pendampingan pada jurnalis Polandia melihat langsung komitmen Indonesia mengatasi masalah lingkungan. Lokasi yang diambil adalah kawasan sungai Citarum di Bandung, Jawa Barat, kemarin.

Citarum, yang sempat menyandang sebutan sungai terkotor di dunia, telah jadi perhatian dunia sejak beberapa tahun lalu. Sehingga pemerintah menerbitkan Perpres No 15 tahun 2018 tentang Percepatan Pengendalian Pencemaran Kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum.

Dalam penyusuran sungai mati Oxbow di kawasan Bale Endah, Bandung, delegasi menyusuri sungai. Kemudian dilanjutkan peninjauan kawasan industri Cimahi.

Asdep Bidang Pendidikan Pelatihan Maritim Kemenko Maritim, TB Haeru Rahayu, mengajak para jurnalis tersebut melihat kerja bersama pemerintah dan masyarakat dalam upaya memperbaiki sungai Citarum secara langsung.

“Dulu media, apalagi media luar, melihat isu Citarum ini lebih ke negatif. Nah kini kita ajak mereka melihat langsung. Hasilnya, jurnalis tersebut mengapresiasi kinerja kita,” ujarnya.

TB berharap, setelah para jurnalis ini kembali ke negara mereka dapat menyampaikan ke forum internasional dengan lebih transparan, bahwa Indonesia berkomitmen mengatasi masalah lingkungan. Seperti dalam penanganan masalah Citarum. (M Raya Tuah)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *