JAKARTA-MARITIM: Direktur Utama PT.Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (DKB) Group, Wahyu Suparyono melepas keberangkatan pengiriman bantuan untuk meringangkan korban bencana tsunami di Selat Sunda, tepatnya di Pandeglang Banten.
Bantuan tersebut merupakan kepedulian BUMN tersebut melalui program corporate social responsibility (CSR) DKB Group bersama anak perusahaannya PT.Indonesia Air & Marine Supply (Airin).
Pelepasan pengiriman bantuan itu juga dihadiri Direktur Keuangan PT.DKB, Dian Aventi, dan Dirut PT.Airin Rudolf Valentino Bey, bertempat di halaman kantor PT.Airin, pada Kamis pagi (3/1/2019).
Dalam sambutannya, Dirut PT.DKB Wahyu Suparyono mengatakan, program bantuan itu sejalan dengan program BUMN Peduli yang dicanangkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara.
“Semoga bantuan kemanusian ini bisa bermanfaat bagi saudara-saudari kita yang membutuhkan yang sedang mengalami cobaan musibah tsunami di Selat Sunda,”ujarnya.
Dia juga mengapresiasi adanya program peduli kemanusian DKB group dan PT.Airin untuk membantu korban tsunami Selat Sunda tersebut.
Pada kesempatan itu, rombongan PT.DKB group dan PT.Airin akan menyerahkan bantuan kemanusian korban tsunami Selat Sunda ke Pandeglang Banten berupa uang tunai sekitar Rp.50 juta serta kebutuhan pokok (sembako) antara lain; beras, selimut dan obat-obatan.
Tsunami akibat longsoran erupsi Gunung Krakatau di Selat Sunda terjadi pada Jumat, 22 Desember 2018. Bencana ini berdampak pada pesisir barat Banten serta Lampung Selatan.
Dalam rilis BNPB per tanggal 25 Desember 2018, jumlah korban meninggal akbiat bencana tsunami itu tercatat 429 jiwa, 1.485 orang korban luka-luka, 154 masih hilang, dan 16.082 jiwa mengungsi.(mad/hb)