JAKARTA – MARITIM : Dalam rangka menyediakan jasa pengiriman barang dengan tarif yang lebih rendah dan mampu menjangkau kota sekunder di Pulau Jawa, Lion Parcel melakukan prakarsa untuk menggandeng fihak Kereta Api Logistik (Kalog). Farian Kisana, Direktur Utama Lion Parcel mengatakan langkah ini dilakukan sebagai alternatif tarif surat muatan udara (SMU) atau kargo udara yang meningkat, agar masyarakat memiliki pilihan lain dengan menggunakan jasa pengiriman melalui darat.
“Kami berusaha memberikan alternatif layanan yang lebih ekonomis, tetapi tetap mampu menjangkau wilayah luas. Kerja sama ini memungkinkan kami menjangkau hingga kota sekunder di Pulaua Jawa yang tidak diterbangi oleh Lion Group” kata Dirut Lion Parcel pada Jumat (8/3/2019) lalu.
Sejauh ini, dalam pelaksanaan kerjasama ini tidak disebutkan secara spesifik pembagian margin keuntungan yang kan menjadi bagian kedua belah pihak. Tujuan utamanya adalah untuk memberi jasa pengiriman yang terjangkau, tetapi tetap memiliki kecepatan. Pihak Lion Parcel menuturkan ada beberapa destinasi yang justru waktu pengirimannya lebih cepat menggunakan kereta api bila dibanding dengan menggunakan pesawat udara. Salah satu contohnya, barang dari Jakarta yang dapat sampai di kota Purwokerto hanya dalam hitungan jam. Sementara, apabila melalui jalur udara, pesawat harus mendarat di Bandara Adisucipto Yogyakarta terlebih dulu. Selain itu, proses pengiriman melalui pesawat perlu waktu minimal sehari.
Dijelaskan pengiriman menggunakan jasa Kalog dapat dilakukan menuju kota sekunder di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Terutama pada kota-kota yang belum terdapat penerbangan langsung dari Lion Group. Farian menjelaskan konsep kerja sama ini adalah sharing economy dengan pihak yang sudah memiliki kompetensi. (Mrt/2701)