JAKARTA – MARITIM : Dirut Perum Bulog, Budi Waseso, mengajak mahasiswa Univesitas Majalengka (Unma), Jawa Barat, untuk memiliki semangat menjadi pimpinan perusahan berkelas dunia. Namun tetap memiliki jiwa nasionalisme yang berpihak kepada kepentingan rakyat banyak.
“Globalisasi yang sedang berlangsung sekarang ini suka tidak suka harus dihadapi dan generasi yang paling siap untuk mengambil manfaat dari situasi tersebut adalah kalangan milenial. Termasuk mahasiswa Majalengka,” kata Budi Waseso di hadapan mahasiswa dan kalangan akademisi Universitas Majalengka, Kamis (28/3).
Dirut Bulog hadir di Universitas Majalengka dalam rangka kegiatan “BUMN Goes to Campus” sebagai upaya untuk memotivasi dan menginspirasi generasi muda milenial untuk bisa menjadi pemimpin masa depan yang berkualitas dan membawa kemajuan bagi bangsa dan negara.
Pada kesempatan itu, Budi Waseso menjadi narasumber utama BUMN Goes to Campus yang menyampaikan visi, misi dan Peran Bulog dalam mewujudkan kedaulatan pangan dengan berdasarkan pada nilai-nilai perusahaan yaitu : Integritas, Profesional, Dinamis, Peduli dan Totalitas.
“Bulog mengemban amanah dari Undang-Undang untuk menjaga ketersediaan pangan pokok di seluruh pelosok negeri agar mudah diperoleh rakyat dan sebagai cadangan nasional. Bulog juga harus memastikan agar harga bahan pangan pokok bias terjangkau rakyat dan stabil serta kualitas pangan pokok yang terjaga dengan baik. Amanah ini memerlukan kerja bersama semua pihak, termasuk para civitas akademika kampus,” katanya.
Kegiatan BUMN Goes to Campus yang bertema “Ajang Sharing Pengalaman dan Berbagi Inspirasi dari BUMN Untuk Generasi Muda Indonesia” ini dihadiri Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN, Asda II Kabupaten Majalengka, Jajaran Muspida Kabupaten Majalengka, Rektor Universitas Majalengka dan jajarannya, serta generasi milenial Universitas Majalengka.
Rangkaian acara BUMN Goes to Campus meliputi sejumlah ajang kompetisi mulai dari kegiatan “Got Talent”, Video-blogging (Vlog) dan Future CEO yang diikuti oleh Sobat Bulog yang merupakan mahasiswa di Majalengka. Kegiatan lainnya adalah pasar sembako murah sebanyak 1.000 paket yang dapat dibeli dengan mengunduh aplikasi “Linkaja”.
Pada kesempatan tersebut, Bulog melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) memberikan bantuan pembangunan “UNMA Bulog Mart” kepada Universitas Majalengka dan bantuan pendidikan untuk 20 mahasiswa berprestasi dengan nilai total sebesar Rp100 juta.
“Ini bagian dari tanggung jawab sosial BUMN, Bulog harus berpartisipasi dalam mendorong peningkatan jiwa wirausahawan civitas akademika kampus dengan menyediakan fasilitas yang memadai,” katanya. (M Raya Tuah)