DENPASAR BALI – MARITIM : Selaku induk perusahaan produsen sepeda motor listrik Gesits, PT Wijaya Karya berencana akan membuka pabrik perakitan di Bali. Berkenaan dengan rencana tersebut, Gubernur Bali I Wayan Koster langsung memberi respon positip dan mengimbau semua fihak agar juga memberi dukungan..
Gubernur Bali mengatakan bahwa kehadiran motor listrik di Bali sejalan dengan pencapaian visi ‘Nangun Sat Kerthi Loka’ yang di antaranya menciptakan lingkungan alam yang bersih dan ramah lingkungan.
“Selain itu, pasti akan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi krama Bali” katanya, saat paparan PT Wijaya Karya (Wika) tentang motor listrik Gestis, di rumah jabatan Gubernur Bali, Jayasabha, Senin (6/5/2019).
Gubernur juga sebutkan, untuk menjaga kesucian alam Bali, masyarakat perlu beralih ke kendaraan yang ramah lingkungan. Menurutnya, sepeda motor listrik tidak saja mengurangi polusi udara, tetapi juga menurunkan polusi suara karena suaranya tidak berisik. Ujarnya:
“Saya sudah pernah coba waktu Hari Listrik Nasional, jadi sehat untuk pendengaran, sehat juga untuk udara kita”.
Terkait dengan rencana membangun pabrik perakitan sepeda motor lidtrik di Bali, Direktur Operasi Wijaya Karya Agung Budi Waskito mengatakan fihaknya akan segera melakukan survei lokasi yang diperkirakan cocok untuk membangun pabrik perakitan. Ujarnya penuh semangat: “Besok kita akan melihat lahan milik Pemprov yang mungkin cocok digunakan dan kami berharap seusai Lebaran nanti sudah dapat memulai rencana pembangunan ”.
Berkaitan dengan rencana tersebut, General Manager (GM) PLN Distribusi Bali Nyoman Suwarjoni Astawa mengatakan secara ekonomis motor listrik ini operasionalnya dinilai akan lebih murah dibanding dengan sepeda motor konvensional. Jelasnya: “Perbandingannya sekitar satu banding lima. Oleh sebab itu, menjadi sangat ekonomis”.
Guna lebih memudahkan pengisian bahan bakar, menurut Suwarjoni PLN akan menyiapkan tempat pengisian listrik di tempat strategis, mislanya di halaman Kantor Gubernur Bali.
Motor listrik Gesits pertama kali diperkenalkan dalam bentuk prototipe pada tahun 2015, dan mulai dijual secara komersial pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 dengan harga resmi Rp 24,950.000 off the road. (Adit/Dps/Maritim)