JAKARTA-MARITIM: Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memberikan apresiasi kepada tujuh Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) yang telah memberikan dedikasi, loyalitas dan kinerja positif selama menjalankan tugas di negara penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Pengalaman dan pengetahuan para Atnaker selama bertugas di negara penempatan diharapkan dapat disumbangkan kepada unit-unit di lingkungan Kemnaker yang membutuhkan.
“Saya rasa banyak unit yang sangat membutuhkan informasi dan pengalaman para Atnaker ketika mengatasi isu ketenagakerjaan sebagai dasar untuk perbaikan kebijakan program maupun kegiatan yang dilakukan unit kerja di Kemnaker,” kata Sekretaris Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi usai menerima tujuh Atnaker di ruang kerjanya, Jumat (13/8/2021).
Menurut Sekjen, para Atnaker yang telah mengabdi di negara penempatan akan memberikan darah segar bagi unit-unit di Kemnaker. Ke depan, Kemnaker ingin memiliki pola karir sistem yang baku, menunjukkan adanya prestasi kerja atau kinerja dengan tingkat jabatan/promosi yang akan diemban/diberi mandat. Sehingga akan memacu siapapun untuk memotivasi diri agar bisa bekerja sebaik-baiknya.
Kepada Atnaker yang akan pindah tugas ke negara penempatan, Anwar Sanusi berpesan agar meneruskan kebaikan dan kebijakan yang dilakukan Atnaker sebelumnya.
Ketujuh Atnaker yang diterima Sekjen adalah Sa’dullah, Atnaker di KBRI Riyadh (Arab Saudi), Decky Haedar Ulum (KBRI Abu Dhabi, Uni Emirat Arab), Budhi Hidayat Laksana (KBRI Kuala Lumpur, Malaysia), Budi Wikaningtyas (KBRI Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam), Alamsyah (KBRI Kuwait) dan Rosinna Manullang (KBRI Seoul, Republik Korea) dan Suseno Hadi (KBRI Amman, Jordania).
Atnaker Suseno Hadi akan pindah tugas ke KBRI Riyadh (Arab Saudi) dan Alamsyah akan menempati posisi baru di KBRI Abu Dhabi, UEA. (Purwanto).
