29 Menteri Ketenagakerjaan Hadiri G20-LEMM di Bali

Menaker Ida Fauziyah

BALI-MARITIM: Sekitar 29 Menteri Ketenagakerjaan/Perburuhan dari 29 negara hari ini Rabu (14/9/2022) menghadiri pertemuan G20 tingkat menteri (Labour and Employment Ministers’ Meeting (LEMM) di Bali. Perhelatan internasional yang berlangsung hingga 14 September 2022 ini telah disiapkan dengan baik oleh Kementerian Ketenagakerjaan selaku tuan rumah.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah memastikan 20 menteri tenaga kerja/ perburuhan dari 20 negara anggota G20 hadir dalam pertemuan ini. Selain itu juga akan dihadiri 4 menteri tenaga kerja dari 4 negara permanen observer G20, 5 menteri tenaga kerja dari 5 negara ketua forum regional, 7 pemimpin organisasi internasional, dan 5 ketua G20 engagement.

Untuk itu, pihaknya telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk kelancaran acara tersebut. G20-LEMM tahun ini mengusung tema Improving the Employment Conditions to Recover Together (Meningkatkan Kondisi Pekerjaan untuk Pulih Bersama).

“Sebagai tuan rumah, kami sudah siap menyelenggarakan agenda G20-LEMM, baik pada sisi substansi maupun sisi teknis. Kami berharap acara berjalan lancar dan memberi manfaat yang besar untuk dunia ketenagakerjaan,” kata Menaker melalui siaran pers Biro Humas Kemnaker, Selasa (13/9/2022).

Rangkaian acara dimulai Selasa (13/9/2022) dengan agenda pembukaan, dilanjutkan joint statement dari 9 negara, dan ditutup dengan gala dinner.

Untuk 14 September 2022, agenda dimulai dengan sambutan selamat datang yang akan disampaikan Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin dan sambutan Menaker Ida Fauziyah.

Setelah itu, forum terbagi menjadi 5 sesi. Sesi (1) membahas update pasar tenaga kerja global dan laporan dari organisasi internasional. Sesi (2) sharing oleh mitra sosial dan kelompok G20 dan komitmennya dalam menanggapi isu-isu global untuk pulih lebih kuat bersama.

Sesi (3 dan 4) pernyataan menteri tentang deklarasi dan prioritas EWG. Sesi (5) adopsi deklarasi dan annexes menteri.

Sebagai informasi, G20-LEMM merupakan forum internasional tahunan yang menyatukan para Menteri Ketenagakerjaan dari negara-negara anggota G20 dan sudah digelar sejak 1999. (Purwanto).

 

Related posts