JAKARTA-MARITIM: Salah satu elemen penting dari peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan human capital Indonesia ada di peranan pendidikan tinggi. Pendidikan tinggi sebagai kasta tertinggi dari proses pendidikan harus mampu menghasilkan lulusan yang siap untuk masuk ke dalam dunia industri, dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
“Pemerintah terus meningkatkan mutu pendidikan tinggi melalui program kampus merdeka belajar agar lulusannya dapat memperoleh kesempatan untuk belajar secara langsung di dunia industri,” kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah ketika menjadi pembicara pada Symposium on Human Capital dengan tema Towards the Digital and Sustainable Future, Human Capital Imperatives yang diselenggarakan oleh MBA (Master of Business Administration) Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada dan Kafegama MM, di Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Menaker menjelaskan, langkah lain yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kompetensi dan produktivitas SDM serta human capital, melalui masifikasi pendidikan dan pelatihan vokasi agar SDM Indonesia mampu bersaing di era yang akan datang.
“Ini akan menjadi langkah utama pemerintah untuk meningkatkan kompetensi dan SDM Indonesia dalam menghadapi perubahan di era digitalisasi,” katanya.
Dikatakan, sebagai salah satu institusi pendidikan terbaik di Indonesia, UGM berperan sangat besar dalam proses peningkatan kualitas SDM bangsa dengan terus melahirkan lulusan yang kompeten dan bisa berkontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.
Ida Fauziyah juga menegaskan kembali pentingnya peranan human capital dan pembangunan kualitas SDM untuk menghadapi era digital yang penuh tantangan.
“Saya yakin dari simposium ini dapat memberikan perspektif baru bagi pembangunan kualitas SDM dan human capital di Indonesia,” ucapnya. (Purwanto).