JAKARTA-MARITIM: Di era digitalisasi sekarang ini, pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkarakter menjadi tantangan bangsa. Tantangan yang muncul bukan hanya untuk berkompetisi, melainkan SDM yang juga dapat memenangkan kompetisi.
Suatu kompetensi tentu saja dimenangkan oleh individu yang unggul, sebab hanya SDM yang unggul dan berkarakter mampu bertahan, bahkan memenangkan segala bentuk kompetisi global.
Hal ini ditegaskan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah ketika menerima audiensi Rektor Universitas Semarang (USM). Keduanya membahas peran fakultas psikologi USM dalam membantu Kemnaker pada pengajaran dan pendampingan tenaga kerja, di Jakarta, Senin (7/8/2023).
Menaker mengungkapkan, salah satu tantangan dalam menurunkan pengangguran di Indonesia adalah pengangguran yang mengalami hopeless of job. Yakni kondisi di mana pengangguran merasa tak akan mungkin memperoleh pekerjaan.
Akibat rendahnya tingkat pendidikan itu, lanjut Ida Fauziyah, mengindikasikan bahwa mereka tak akan dapat menyiapkan dirinya masuk ke pasar kerja.
“Untuk itulah peran Fakultas Psikologi harus dapat menyikapi permasalahan akibat adanya hopeless of job tersebut,” katanya
Pada kesempatan itu, Menaker juga menekankan, masalah ketenagakerjaan harus menjadi tantangan bersama bagi perguruan tinggi untuk berkontribusi, menyiapkan SDM, membangun, dan menjaga motivasi generasi angkatan kerja. (Purwanto).