JAKARTA, MARITIM : PT. Jasa Peralatan Pelabuhan Indonesia (JPPI) selaku anak usaha Subholding PT Pelindo Jasa Maritim (PT PJM) yang merupakan bagian dari Pelindo Group berhasil meraup keuntungan sebesar 3 milyar atau lebih tinggi 108% dibandingkan periode yang sama di tahun 2022. Selain itu juga ekuitas perusahaan tercatat positif sebesar 40.71 milyar atau lebih tinggi 51.3% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022.
Plt. Direktur Utama dan Direktur Teknik Operasi JPPI, Paul July Supatrio, dalam keterangan pers mengatakan, kenaikan ini disebabkan antara lain karena beberapa pekerjaan besar di bidang alat bongkar muat pelabuhan untuk peningkatan kinerja alat telah selesai dikerjakan dan pelaksanaan predictive maintenance berjalan dengan baik sehingga dapat mereduksi dampak terhadap kerusakan yang lebih besar. Waktu rata-rata yang dihabiskan untuk proses perbaikan (repair) suatu mesin (MTTR) juga mengalami peningkatan kinerja dari realisasi tahun 2022 sebesar 0.96 jam menjadi 0.61 jam pada tahun 2023.
“Saya mewakili manajemen menyampaikan apresiasi kepada para pihak yang telah bekerjasama dan mendukung JPPI dalam meraih kinerja yang membaik di tahun 2023 dan atas kepercayaannya untuk melaksanakan kegiatan perbaikan maupun pemeliharaan alat-alat selama ini. Apa yang sudah kami raih di tahun lalu menjadi motivasi untuk manajemen agar dapat lebih meningkat di tahun 2024. Tahun ini, JPPI sedang dalam tahap inovasi dan ekspansi sehingga kinerja keuangan dan operasional JPPI dapat mencapai target yang telah ditetapkan oleh Subholding. Tentunya kami akan bisa meraih semua target tersebut dengan dukungan dari para stakeholder.” Ungkap Paul July Supatrio.
Direktur Keuangan dan SDM JPPI, Roy F.H. Simanjuntak menambahkan bahwa dari sisi kualitas SDM, kami memiliki peningkatan dalam jumlah personel lapangan yang tersertifikasi yaitu dari 40 orang di tahun 2022 menjadi sejumlah 47 orang di tahun 2023. Pada tahun 2024, para pekerja JPPI yang tersertifikasi ditargetkan sejumlah 50 orang. Harapannya upaya-upaya tersebut dapat mendongkrak kinerja operasional Perusahaan sehingga JPPI dapat melakukan pemurnian bisnis secara optimal. **Hbb