Mudik Bersama BPJSTK Akan Berangkatkan 12.000 Pemudik ke Jawa, Lampung dan Sulawesi

Achmad Hafiz
Achmad Hafiz

JAKARTA – MARITIM Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagaklerjaan (BPJSTK) akan menyelenggarakan mudik gratis bagi peserta BPJSTK dan keluarganya. Kalau pada tahun lalu mudik bersama dengan tujuan beberapa kota di Jawa Tengah, Yogyakarta dan Lampung, tahun ini diperluas sampai Sulawesi.

Mudik bersama tahun ini akan memberangkatkan 12.000 pemudik dengan tujuan Sumatera (Lampung), Jawa dan Sulawesi. Jumlah ini meningkat dibanding tahun lalu sebanyak 10.000 pemudik dengan tujuan Lampung, Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Kanwil BPJSTK dalam siaran pers yang diterima Maritim Selasa (28/5) menyebutkan, mudik bersama akan diselenggarakan secara serentak pada tanggal 1 Juni 2019 dan akan diberangkatkan dari 7 lokasi. Yakni Jakarta, Purwakarta, Bekasi Kota, Bekasi Cikarang, Karawang, Tangerang dan Makassar.

Untuk wilayah DKI Jakarta akan diberikan quota sebanyak 5.000 pemudik yang akan diberangkatkan dengan 125 armada bus dan menurut rencana akan diberangkatkan dari Hall Basket Senayan, Jakarta. Sedangkan 7.000 pemudik lainnya akan diberangkatkan dari Purwakarta, Bekasi dan Tangerang.

Untuk kelancaran dan kesuksesan kegiatan tersebut, Kanwil BPJS TK DKI Jakarta telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait. Baik dengan aparat keamanan, tentang perizinan dan kesiapan armada bis.

Terkait hal ini, Deputi Direktur BPJS TK Wilayah DKI Jakarta, Achmad Hafiz, memerintahkan kepada seluruh panitia yang terlibat dalam kegiatan ini untuk benar-benar serius mengawal dan melaksanakan mudik bersama ini dengan penuh rasa tanggung jawab.

Sementara itu, Maman Miras selaku ketua panitia pelaksana internal sudah memberikan tugas dan tanggung jawab kepada masing-masing panitia untuk melakukan checklist sesuai tugas dan perannya masing-masing. Mulai dari persiapan hingga pelaksanaan pada hari H (1 Juni).

“Kami sudah koordinasi dengan aparat keamanan setempat terkait pengamanan dan masalah perizinan. Kami juga sudah berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan peserta BPJSTK untuk melakukan pendataan bagi calon pemudik yang ingin mendaftar Alhamdulillah, semuanya sudah kita data,” kata Maman.

Dalam mudik bersama ini, BPJS Ketenagakerjaan mensyaratkan bagi peserta yang ingin mendaftar minimal 1 tahun menjadi peserta BPJS TK. Jumlah pemudik untuk 1 kartu maksimal untuk 4 orang, terdiri dari 1 orang tenaga kerja, 1 orang istri/suami dan 2 orang anak.

“Jika tenaga kerja statusnya lajang, maka hanya berlaku 1 orang,” jelas Maman.

Menurut Achmad Hafiz, kegiatan mudik bersama ini merupakan bentuk tanjung jawab sosial BPJS Ketenagakerjaan terhadap masyarakat khususnya bagi para pekerja. Selain mengurangi tingkat kecelakaan, khususnya terhadap pemudik motor yang sering terjadi, juga membantu meringankan beban biaya masyarakat untuk pulang ke kampung halaman merayakan Idul Fitri 1440 H.

Dalam pemberangkatkan nanti, selain mengundang sejumlah pejabat pemerintah daerah, panitia penyelenggara juga mengundang artis terkenal dari ibukota guna meramaikan dan memeriahkan acara mudik bersama tahun 2019 ini. (Purwanto).

 

 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *