JAKARTA – MARITIM : Walikota Jakarta Utara Syamsuddin Lologau membuka Rapat Pimpinan Kota (Rapimkota) V Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jakarta Utara di Ruang Bahari, Lantai 14, Kantor Walikota Jakarta Utara, Jalan Yos Sudarso, Rabu (24/7).
Peresmian pembukaan ditandai dengan pemukulan gong bersama Ketua Kadin Kota Jakarta Utara Sungkono Ali, Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok Kombes Pol Capt Hermanta MM M.MAR dan Wakil Ketua Umum Caretaker Kadin DKI Jakarta Rainer Prakuso Tobing.
Namun yang teristimewa hadir pula Hajjah Diana Dewi SE, sosok pengusaha sukses yang akan maju sebagai salah satu Calon Ketua Umum Kadin DKI Jakarta periode 2019-2024, menggantikan Eddy Kuntadi.
Diana Dewi, CEO dari tiga perusahaan di bidang trading dan logistik ini, mendeklarasikan diri untuk maju. Bersaing dengan tujuh kandidat lainnya setelah mendapat dukungan 85% p pengurus dan anggota.
Dalam kesempatan itu Syamsuddin Lologau menyampaikan apresiasi atas kinerja Kadin Kota Jakarta Utara dengan pelaksanaan Rapimkota V yang dihadiri oleh para pimpinan wilayah serta pengusaha di Jakarta Utara.
“Kadin Kota Jakarta Utara sebagai mitra strategis Pemko Administrasi Jakarta Utara sudah selayaknya saling bersinergi dalam mewujudkan Jakarta Utara khususnya bidang ekonomi. Sehingga terwujud ‘maju kotanya bahagia warganya’,” harapnya.
Ketua Kadin Kota Jakarta Utara, Sungkono Ali, menjelaskan Rapimkota tahun ini tampil agak beda. Dengan mengambil tema ‘Kemitraan Kadin Kota Jakarta Utara dengan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara dan Pelabuhan Tanjung Priok Siap Mengimplementasikan Transformasi Digital Memasuki Era Revolusi Industri 4.0’.
‘Tema itu kami wujudkan dalam panel diskusi dengan para nara sumber Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Sudin Perhubungan, PT Pelindo II dan INSA Jaya.
“Bagi anggota Kadin, industri 4.0 ini wajib hukumnya diimplementasikan dalam kegiatan usaha, karena pemerintah dan berbagai kegiatan lain telah menerapkan industri 4.0,” ungkap Sungkono.
Diana Dewi juga angkat bicara. Di podium, CEO PT Suri Nusantara Jaya, ini menegaskan bahwa implementasi industri 4.0 di kalangan anggota Kadin sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi.
Pengusaha daging sapi dan daging kerbau skala nasional ini mengatakan, era digital telah mengubah dunia pemasaran dan bisnis. Apalagi bagi pengusaha di Jakarta yang tergabung dalam Kadin Jaya.
“Setiap pengusaha harus bisa menjawab perubahan digitalisasi sebagai peluang usaha dalam industri 4.0,” ucapnya.
Sedangkan Wakil Ketua Umum Caretaker Kadin DKI Jakarta, Rainer Prakuso Tobing, membacarakan sambutan Ketua Umum Caretaker Kadin DKI Jakarta, Eddy Kuntadi, mengatakan dunia usaha mau tidak mau atau suka tidak suka kalau ingin maju harus siap memasuki era revolusi industri 4.0 yang berfokus pada pemanfaatan teknologi digital.
“Karena revolusi industri 4.0 merupakan suatu langkah yang tepat dan gerak baru untuk perubahan yang lebih baik. Terutama cukup positif dan sangat baik untuk meningkatkan daya saing,” urainya (M Raya Tuah)