TANJUNG UBAN–MARITIM :
Petugas pelaksanaan dan fungsi dari Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), harus memahami dan memiliki pengetahuan mengenai dasar-dasar faktor terjadinya kebakaran pada kapal. Karenanya untuk
mengurangi dampak resiko kebakaran, para petugas harus dibekali teknik-teknik penanggulangan kebakaran dalam berbagai klasifikasi kebakaran.
Demikian disampaikan oleh Kepala Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Uban Capt. Handry Sulfian di Bintan Kepulauan Riau, Selasa (18/2).
Sehingga kata Handry, penggunaan alat dan sarana prasarana pemadaman kebakaran yang ada di kapal dapat difungsikan semaksimal mungkin. Untuk itu dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keterampilan petugas , serta mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi dari Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menggelar pelatihan _fire fighting dan selam_ di Tanjung Uban, Kepulauan Riau.
Ia menjelaskan, selama pelatihan ini dilaksanakan pihaknya menurunkan 2 (dua) kapal patroli kelas 1 dan satu kapal patroli kelas 4. “Kami menurunkan kapal patroli KN. Kalimasada-P.115, KN. Sarotama-P.112 dan satu kapal kelas 4 dimana para peserta juga diberikan pengenalan dan penggunaan alat-alat pemadam kebakaran yang ada di kapal patroli tersebut,” kata Capt. Handry.
Selain itu, para petugas juga diberikan pengenalan alat-alat penyelaman yang telah disiapkan. Setelah dilakukan pengenalan alat selam, para petugas yang didampingi oleh instruktur juga langsung melakukan penyelaman disekitar dermaga kantor.
Lebih lanjut, pelatihan ini juga untuk mendukung tugas KPLP dalam melaksanakan kegiatan penjagaan, penyelamatan, pengamanan dan penertiban serta penegakan peraturan di bidang pelayaran, tentu harus diperkuat dengan jajaran personil yang handal dan melaksanakan berbagai pelatihan yang cukup.
Berkaitan dengan itu menurut Capt. Handry,
pihaknya juga berencana akan menggelar pelatihan ini secara berkesinambungan agar seluruh personil dapat meningkatkan kemampuannya sehingga semakin terampil dalam menjalankan tugas di lapangan. (Rabiatun)