SANUR BALI – MARITIM : BP Jamsostek Wilayah Bali Nusra dan Paspua pada 2020 menargetkan dapat mengumpulkan iuran kepesertaan hingga mencapai Rp2,1 triliun, yang berarti naik sebesar 17,32% jika di banding dengan capaian pada 2019 senilai Rp1,79 triliun.
Deputi Direktur Wilayah Banuspa Deny Yus Yulian optimistis target itu akan tercapai karena pihaknya mendapatkan dukungan penuh dari Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi (disnakertrans) Bali. Optimisme itu juga di dukung oleh program Parnitra Award yang dipercayaakan membuat perusahaan bersemangat mendaftarkan pekerjanya sebagai peserta BP Jamsostek. Jelasnyadi sela –sela sosialisasi Parnitra Award di Sanur, Selasa (25/2/2020): “Kami optimistis untuk mengumpulkan iuran Bali sebesar Rp2,1 triliun”.
Hingga akhir 2019, BP Jamsostek Bali Nusra Papua (Banuspa) mencatat jumlah pekerja aktif di Bali yang sudah menjadi peserta 784.352 jiwa. Pada 2020, pihaknya menargetkan jumlah peserta aktif menjadi 1,2juta jiwa.
Kadisnakertrans Bali Ida Bagus Ngurah Arda akan mendukung program BP Jamsostek Banuspa dengan gencar melakukan sosialisasi ke daerah-daerah. Jajarannya sudah menginstruksikan ke kabupaten dan kota untuk melakukan pembinaan khususnya kepada dinas yang menangani tenaga kerja. Pungkasnya: “Selain itu pembinaan sosialisasi keperusahaan-perusahaan khususnya pekerja mandiri atau pengusaha-pengusaha yang sifatnya kecil dan menengah,” tuturnya di temui di lokasi sama. (Adit/Dps/Maritim)