JAKARTA–MARITIM : Keberadaan Satkar Ulama Indonesia di DKI Jakarta, sangat penting sebagai partner bagi umaro (pemerintah) dan ulama dalam pembangunan khususnya di Jakarta. Ini sesuai dengan tagline Satkar Ulama Indonesia yang mengusung “berhikdmat untuk agama, berkarya untuk bangsa dan bekerja untuk ummat”.
Demikian Ketua Umum DPP Satkar Ulama Indonesia, Dr. Ir HM. Idris Laena, MH, saat melantik dan mengukuhkan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Satkar Ulama Indonesia (SUI) Provinsi DKI Jakarta di Masjid Agung At Tin, kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Desember akhir pekan lalu.Pada kesempatan yang sama, juga dilantik pengurus Angkatan Muda Satkar Ulama Indonesia (AMSI) dan Himpunan Wanita Satkar Ulama Indonesia (HIWASI), masa bhakti 2022-2027.
Menurut Idris Laena, Satkar Ulama Indonesia ini sudah lama keberadaannya, sejak 13 Maret 1970 (sudah 52 tahun) didirikan oleh tiga serangkai : HM Soeharto, Soerono, KH Machmud. Tujuan utama didirikan Satkar Ulama bertujuan membangun hubungan harmonis antara Umaro dan Ulama.
Mengingat kata kata Idris Laena yang juga anggota MPR RI dari Fraksi Golkar ini,bahwa Indonesia yang 70,8 persen jumlah penduduknya beragama Islam, maka Satkar Ulama diperlukan kehadirannya. “Pengurus Satkar Ulama sudah ada di 17 Provinsi,” kata Idris Laena, pemilik dan pengelola lembaga pendidikan Alexandria Muslim School Kota Bekasi .
Sementara Ketua DPD Satkar Ulama Indonesia Provinsi DKI Jakarta, H. Tafsir Laena, SE yang baru dilantik dan dikukuhkan bersama pengurus lainnya, meminta dukungan dari semua pihak agar tugas kepengurusan ini bisa dijalankan sebaik mungkin.
Sedianya sesuai rencana, kata Tafsir Laena, pelantikan dan pengukuhan pengurus Satkar Ulama DKI Jakarta dilaksanankan di Masjid Raya Islamic Centre Jakarta Utara.
“Namun tertunda karena terjadi musibah kebakaran di lokasi Islamic tersebut. Akhirnya dijadual ulang dan Alhamdulillah bisa terlaksana di Masjid Agung At Tin di TMII ini,” kata Tafsir Laena.
Turut memberi sambutan, Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, diwakili Kepala Biro Mental, juga perwakilan DPD Partai Golkar DKI Jakarta KH Ramli.
Sementara yang hadir terlihat antara lain Ketua Umum DPP Himpunan Wanita Satkar Ulama Indonesia (HIWASI) Hj Lily Masniari Laena, B. Sc, Ketua Umum AMSI Ade Akbar Khadafi SE, Ketua AMSI DKI Andika Mahardika, Bendahara SUI DKI Abdul Solo, Ketua HIWASI DKI, Hj Anita Threesia.
Dari kalangan instansi, tampak hadir perwakilan dari Kapolda Metrojaya, Dandim, Kapolresta, Walikota dan Pangdam Jaya. (Rabiatun)