2022, Priok Catat Arus Petikemas Ocean Going 4,5 Juta TEU’s dan Kargo 8.3 juta ton

JAKARTA. MARITIM : Selama tahun 2022, arus petikemas lewat Pelabuhan Tanjung Priok tercatat 4.50.360 TEU’s (twenty foot equivalent units) dan kargo non petikema sebesar 8.397.111 ton. Tahun 2021, arus petikemas pelabuhan tersibuk di Indonesia itu tercatat 4.629.45 TEU’s untuk ocean going,  1.910.693 Teus untuk petikemas domestik dan kargo non petikemas tercatat sebesar 7.115.728 ton.

Hal itu disampaikan oleh General Manager PT. Pelindo Regional 2 Tanjung Priok, M. Hadi Syafitri Noor dalam acara Public Exspose kinerja Pelabuhan Priok 2022 di Museum Maritim Indonesia, hari ini (Kamis, 5 Januari 2023). Ia belum memaparkan kinerja keuangan (pendapatan) perusahaan karena saat ini masih dalam proses audit. “ Jadi masih dalam proses audit dan nanti kira-kira Maret 2023 capaian pendapatan perusahaan (telah teraudit) sudah bisa dipublish,” kata Hadi Syafitri Noor.

Read More

Lebih lanjut dijelaskan, selama tahun 2022 Pelabuhan Priok mencatat jumlah call kapal sebanyak 11.993 unit terdiri dari kapal internasional 3.482 unit dan kapal domestik 8.482 unit. Tahun 2021, kunjungan kapal tercatat 11.847, terdiri dari kapal dometik 8.342 unit dan kapal asing 3.505.

“ Memang jumlah unitnya kunjungan kapal sekitar 70 persen didominasi kapal domestik , namun dari sisi jumlah GRT ((gross register ton) didominasi kapal asing. Artinya, kapal-kapal asing yang datang relatif sedikit jumlahnya, tapi ukurannya lebih besar dari kapal domestik” jelas Syafiti Noor. (Hbb)

Related posts