QATAR-MARITIM: Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah melakukan pertemuan dengan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Qatar, Ridwan Hassan, Selasa (3/10/2023) di Doha, Qatar.
Dalam pertemuan tersebut, Menaker menyampaikan sejumlah agenda yang akan dilakukan selama kunjungan kerja di Qatar. Antara lain tentang Business Matching yang mempertemukan Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) dan mitra usaha/agensi atau pemberi kerja di Qatar.
“Business matching ini bertujuan untuk memperluas peluang atau kesempatan kerja di sektor formal,” ucapnya.
Menaker menyatakan sudah saatnya Indonesia secara bertahap memfasilitasi pembukaan peluang kerja di sektor formal agar Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang ditempatkan adalah pekerja migran yang memiliki kompetensi yang memadai.
“Kami menganggap kompetensi yang dimiliki pekerja migran Indonesia adalah bagian utama dari self defense. Dengan memiliki kompetensi kerja, maka pekerja migran memiliki perlindungan bagi dirinya sendiri,” ujarnya.
Menaker juga menyampaikan, pihaknya akan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Tenaga Kerja Qatar dalam rangka penguatan kerja sama bilateral mengenai penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia.
Selain itu, ia akan melakukan sosialisasi Permenaker Nomor 4 Tahun 2023 tentang Jaminan Sosial PMI kepada pekerja migran Indonesia yang ada di Qatar. (Purwanto).