Pemerintah Ingin Penempatan Pekerja Indonesia di Perusahaan Multinasional Qatar Ditingkatkan

Wakil Menaker dan manajemen perusahaan Samsung Qatar seusai pertemuan di Qatar. Perusahaan multinasional tersebut minta 700 tenaga kerja Indonesia untuk dipekerjakan di Qatar.

QATAR-MARITIM: Kementerian Ketenagakerjaan RI mengapresiasi langkah perusahaan Samsung yang telah memberikan kepercayaan kepada Indonesia dalam hal penempatan Pekerja Migran Indonesia di Qatar.

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengungkapkan, Samsung telah mengajukan permintaan untuk menempatkan 700 Pekerja Migran Indonesia di perusahaannya. Dari jumlah itu, 100 orang di antaranya sudah dipekerjakan di perusahaan tersebut.

Read More

“Kami berterima kasih atas kepercayaan Samsung untuk mempekerjakan tenaga kerja dari Indonesia. Ini menunjukkan bahwa Pekerja Migran Indonesia memiliki daya saing di pasar internasional,” ujar Wamenaker dalam pertemuan dengan Manajemen Samsung di Qatar, Selasa (8/10/2024).

Meski demikian, Wamenaker menekankan harapannya agar perusahaan multinasional tersebut dapat terus meningkatkan jumlah permintaan tenaga kerja dari Indonesia. Menurutnya, sumber daya manusia (SDM) Indonesia siap bersaing dengan negara lain.

“Kemnaker berkomitmen untuk terus mendukung kolaborasi yang saling menguntungkan dengan perusahaan-perusahaan global seperti Samsung,” tambahnya.

Wamenaker pun menjelaskan, Pekerja Migran Indonesia telah mengisi berbagai sektor formal di banyak negara, termasuk Qatar. Pekerja Indonesia sudah banyak berkontribusi di perusahaan besar seperti Qatar Gas, Qatar Energy, Qatar Airways, dan lainnya.

“Oleh karena itu, kami berharap Samsung juga dapat memanfaatkan lebih banyak tenaga kerja dari Indonesia,” tegasnya.

Terkait Pekerja Migran Indonesia yang bekerja di Samsung, ia menekankan pentingnya perlindungan terhadap hak-hak pekerja. “Kami menitipkan agar Pekerja Migran Indonesia diberikan perlindungan penuh atas hak-haknya sebagai pekerja,” pungkasnya. (Purwanto).

Related posts