Karangasem – Maritim
BERKAT kampanye global “Bali Aman” lewat diplomat Indonesia di luar negeri dan para konsul negara sahabat di Pulau Dewata yang dipandegani oleh Made Mangku Pastika Gubernur Bali, industri pariwisata mulai menggeliat kembali. Jelang Nataru lalu, ribuan wisman maupun wisdom mulai masuk lewat bandara Ngurah Rai maupun penyeberangan Ketapang,untkkemudian menyebar ke berbagai DTW, bahkan sebagian juga merangsek hingga zona “awas” radius 10 Km dari puncap Ardi Tolangkir, sebutanlain Gunung Agung.
Menurut prediksi pengelola Pura Besakih, tiap hari ada 50 kunjungan wisatawan saat, liburan Natal 2017 dan Tahn Baru2018, bila lokasi ini kembali dibuka. I Wayan Ngawit, Wakil Manajer Operasional Pura Besakih katakan apabila tidak terjadi aktivitas Gunung Agung maka kunjungan ke lokasi ini bisa mencapai ribuan wisatawan. Sementara, normalnya, dalam sehari ada 500 kunjunngan ke Pura Besakih, dengan 70% diantaranya merupakan wisatawan asing. Berdasar kunjungan tersebut, per harinya, pengelola Pura Besakih bisa mengantongi pendapatan sebanyak Rp30 juta.
“Karena mengingat di akhir tahun masih ada liburan Natal dan tahun baru, kalau gak berlaku status “awas” seperti sekarang mungkin kunjungan bisa mencapai ribuan” katanya,
Dia mengakui, walaupun Pura Besakih ditutup untuk wisatawan dan kegiatan ritual persembahyangan sejak 25 November 2017, justru kunjungan ke lokasi ini tidak pernah sepi. Setidaknya tiap hari ada 5 – 10 orang yang mengunjungi Pura Besakih. Tetapi karena aanya penutupan operasional, maka pengunjung datang tanpa biaya masuk. Menurutnya hal ini merugikan manajemen. Selain itu, tidak ada yang berani pastikan keselamatan wisatawan.
“Tiap hari ada saja yang berkunjung tapi keselamatan mereka tidak ada yang berani mempertanggungjawabkan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Mempertimbangkan alasan itu, sesuai hasil rapat dengan Wakil Gubernur Bali selaku Kepala Badan Pengelola Pura Besakih akhirnya memutuskan untuk membuka kembali Pura Besakih mulai hari Kamis (28/12’2017) lalu” pungkas I Wayan Ngawit. ***ADIT/Dps/Maritim
