Kendal-Jateng, Maritim
PT PELABUHAN Indonesia III (Persero)/Pelindo III berencana akan kerjasamakan Kendal International Port dengan dua perusahaan berskala internasional, seperti dituangkan dalam MoC yang ditandatangani CEO Pelindo III Ari Askhara, Presdir PT China Communications Construction Engineering Indonesia Fan Fiyeng, dan Head of Terminal Services PSA Seow Hwee di Jakarta. Menurut Ari Ashkara, MoC ini merupakan komitmen dan semangat positif semua pihak untuk membahas kemungkinan pendirian usaha patungan pelaksana proyek pengembangan Pelabuhan Kendal di Jawa Tengah yang perlu investasi sebesar Rp4 triliun dalam membangun infra/suprastruktur.
“Kami ajak kerjasama dua perusahaan itu, karena mereka sudah memiliki reputasi baik di dunia internasional. Diharap nantinya dapat tingkatkan potensi dengan meningkatkan kunjungan kapal internasional untuk beroperasi di Pelabuhan Kendal, seperti PT China Communications Construction Engineering Indonesia sebagai Badan Usaha yang bergerak di bidang Jasa Konstruksi dan PSA Indonesia Pte Ltd, operator jasa pelabuhan di Asia, Eropa dan Amerika,” imbuh CEO Pelindo III.
Dijelaskan, ruang lingkup kerjasama MoC tak terbatas pada perencanaan, pengembangan, pembangunan, pengoperasian, investasi, pendanaan, namun juga dapat memberi masukan rencana pengembangan pelabuhan, seperti studi-studi lingkungan, pengembangan wilayah, perencanaan, geoteknik, desain lay out dan teknis pelabuhan, desain operasional, analisa potensi pasar dan kelayakan proyek. Pengembangan Pelabuhan Kendal merupakan inisiasi Pelindo III bersama Pemkab Kendal untuk mendukung arus logistik barang di Provinsi Jawa Tengah sekaligus guna mengantisipasi dan mengakomodir Terminal Petikemas Semarang yang diproyeksikan tahun 2021 akan melebihi kapasitasnya.
“Pelabuhan Kendal akan jadi fitur menarik bagi investor di Kawasan Industri Kendal (KIK) yang sedang dibangun. Dengna fasilitas pelabuhan yang terintegrasi dalam suatu kawasan industri, akan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi distribusi barang, hingga dapat meningkatkan manfaat ekonomi, tidak hanya untuk warga Kendal, tetapi juga kepentingan logistik di hinterland, yakni Jateng dan sekitarnya” ungkap Ari Askhara.***ERICK A.M.