TELUK LAMONG-JEPANG JAJAKI KERJASAMA TRANSPORTASI LAUT

Perwakilan Pemerintah Jepang meninjau operation-room Terminal Teluk lamongL
Perwakilan Pemerintah Jepang meninjau operation-room Terminal Teluk lamongL

Teluk Lamong Surabaya, Maritim

DIWAKILI oleh Wakil Menteri Urusan Internasional, Kementerian Pertanahan, Transportasi, Infrastruktur dan Pariwisata Yasuhiro Shinohara, Pemerintah kerajaan Jepang menjajaki potensi kerjasama transpotasi laut dengan pelabuhan internasional Teluk Lamong, anak usaha PT Pelabuhan Indonesia PT Pelkabuhan Indonesia III (Persero)/Pelindo III.

Read More

Sebelumnya, penjajakan kerjasama itu, sudah dilakukan dalam pertemuan tingkat Wakil Menteri bidang transportasi antara Pemerintah RI dan Pemerintah Kerajaan Jepang pada pertengahan November 2018 lalu di Surabaya.

Terkait hal itu Sekretaris Jenderal Kementrian Perhubungan RI, Djoko Sasono mengatakan, Jepang akan berkontribusi dalam mendukung pembangunan di Indonesia, khususnya pada sektor transportasi. Jelasnya, Rabu (28/11/2018) lalu: “Nantinya pihak Jepang akan lebih banyak terlibat dalam pembangunan berbagai proyek strategis di Indoenesia. Sebelumnya pemerintah Jepang telah berpartisipasi pada pembangunan beberapa infrastruktur udara bekerjasama dengan Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II. Harapannya kerjasama tersebut akan berlanjut ke pembangunan infrastruktur transpotasi laut”.

Sementara itu, Wakil Menteri Urusan Internasional Kementerian Pertanahan, Transportasi, Infrastruktur dan Pariwisata Jepang Yasuhiro Shinohara saat berkunjung ke pelabuhan internasional Teluk Lamong menyatakan pihaknya berharap pertemuan ini akan dapat menghasilkan pembangunan dan pengembangan infrastruktur yang efektif dan efisien. Ujar Yasuhiro-san: “Kami juga menunjukan perhatian pada beberapa kejadian alam terutama tsunami dan gempa bumi di Indonesia karena secara geografis RI dan Jepang memiliki sifat geofisikyang sama”.

Disebutkan pula, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, Pemerintah RI-Jepang akan mengadakan pembahasan lebih lanjut terkait pemberian bantuan perbaikan infrastruktur terutama pada bidang transportasi. Ungkapnya: “Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk membangun konektifitas dan membangun infrastruktur karena pertumbuhan ekonomi Indonesia bergantung pada hal tersebut. Pada saat ini Pemerintah Indonesia juga sedang berupaya untuk meningkatkan konektifitas wilayah laut mengingat Indonesia sebagai negara kepulauan”.

Lebih jauh Wakil Menteri Yasuhiro Shinohara menjelaskan, sebagai salah satu proyek pendukung pada sektor transportasi laut, adalah Terminal Teluk Lamong. Ujarnya: “Sebagai pelabuhan dengan infrastruktur modern, Terminal Teluk Lamong memberikan kesan bahwa Indonesia mampu berkontribusi pada upaya peningkatan perekomomian Indonesia dengan melayani kapal – kapal internasional bertonase besar”.

Dalam kesempatan pertemuan dengan delegasi pemerintah Japang, Direktur Operasional dan Teknik Terminal Teluk Lamong, Rumaji, menuturkan bahwa pengembangan Terminal Teluk Lamong disesuaikan dengan minat pasar internasional hingga infrastruktur dan peralatan yang digunakan di pelabuhan ini mampu melayani sesuai standar internasional.

Pungkas Runmaji: “Semua itu demi mendukung pemerintah Indonesia dalam meningkatkan perekonomian”. ***ERICK ARHADITA

 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *