ASDP KETAPANG SUKSES LAYANI NYEPI

Ketapang,Banyuwangi  – Maritim

PERSIAPAN matang yang ditunjang lima aspek utama, menjadi kunci keberhasilan layanan penyeberangan pada saat Hari Nyepi/Tahun Baru Saka 1939. Hal itu dijelaskan oleh M.Yusuf Hadi, General Manager PT Angkutan Sungai Danau & Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang. Ujarnya, Kamis 30/3/2017 :  “Dari total 33 unit kapal RoRo pada lintasan penyeberangan Ketapang-Gilimanuk yang dioperasikan, telah berlangsung tanpa kendala. Sejumlah 204.703 penumpang, 34.767 unit sepeda motor, dan 27.954 unit kendaraan roda empat, telah diseberangkan mulai 24 Maret 2017 (H-4) hingga 29 Maret 2017 (H+1)”.

Menurutnya layanan angkutan penyeberangan saat menjeang dan setelah Hari Raya Nyepi tahun ini terselenggara dengan aman, lancar, dan terkendali. Hal tersebut disebabkan

persiapan yang lebih matang. Gubernur Bali telah layangkan edaran terkait perayaan Nyepi sejak Desember 2016 dan ASDP telah sounding ke pengguna jasa sejak Februari. Lebih-lebih karena cukup seringnya koordinasi seluruh pemangku kepentingan, sehingga semua saling mendukung kelancaran layanan angkutan penyeberangan.

M.Yusuf Hadi menyebutkan, sukses layanan penyeberangan selama Hari Raya Nyepi karena persiapan matang dn ditunjang lima aspek utama, meliputi aspek kelautan, jumlah kapal yang beroperasi maksimal dan kondisi alur serta kolam pelabuhan yang cukup baik. Selanjutnya, dari sisi penjadwalan operasional juga baik, ketika tahun ini ada penambahan dari 16 menjadi 18 trip per hari. Kedua, segmen pelabuhanyangmempersiapkan dermaga dengan baik. Selain itu, terwujud koordinasi dengan aparat dalam mengatur kantong parkir di pelabuhan, serta penyediaan pos pengisian blangko manifest penumpang, dan rekayasa lalu lintas untukmencegah penumukan dan kemacetan.Selanjutnya aspek jumlah personel keamanan yang diturunkan sangat maksimal dibandingkan tahun lalu. Keempat, faktor cuaca yang sangat mendukung selama layanan berlangsung.

“Yang terakhir dan takkalah pentingnya, adanya kerjasama dan dukungan dari seluruh pengguna jasa yang tertib, dan patuh pada aturan selama pelayanan berlangsung” kata GM ASDP Ketapang. M.Yusuf Hadi juga menyebut, dengan koordinasi yang berlangsung baik, seluruh petugas dan aparat terkait dapat menjaga ritme mobilitas penumpang mupun kendaraan yang keluar masuk Bali dari sisi Ketapang (Banyuwangi-Jawa Timur), maupun dari sisi Lembar (Lombok-NTB). Pungkasnya: “Alur kendaraan di pelabuhan diatur dengan baik hingga tak ada antrian signifikan menuju toll gate. Saat malam hari pun antrian kendaraan terakomodir dengan baik”.***(ERICK A.M.)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *