PELABUHAN AMPENAN AKAN DIBENAHI

Mataram, Lombok – Maritim

 PEMERINTAH Kota Mataram, NTB, akan kembali merevitalisasi bekas Pelabuhan Ampenan dengan menggabungkan arsitektur modern dan budaya lokal hingga menjadi objek wisata unggulan. H. Mohan Roliskana Wakil Walikota Mataram, Kamis (4/5/2017) menjelaskan: “Revitalisasi bekas Pelabuhan Ampenan akan dilakukan secara bertahap sesuai anggaran yang ada, hingga untuk membangun secara keseluruhan seperti desain yang sudah ada, membutuhkan waktu sekitar 4-5 tahun”.

Penjelasan Wawali Ampenan tersebut dikemukakan seusai mengikuti ekspose desain tiga dimensi revitalisasi bekas Pelabuhan Ampenan oleh arsitek Eka Swandiasa. Pada desain yang ditawarkan, bekas Pelabuhan Ampenan dirancang dengan gaya modern namun tetap mempertahankan budaya lokal seperti lumbung, motif batik songket, dan bentuk bangunan yang mencitrakan Ampenan sebagai kota tua. Bangunan yang ada saat ini akan ditata ulang agar terlihat lebih indah dan khas, sebagai ikon Kota Mataram.

“Lapak pedagang kaki lima saat ini akan dipindah ke bagian selatan, dan bekasnya akan dijadikan taman dan ruang terbuka hijau, sedang taman bagian utara akan dilengkapi mini teater yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk berbagai kegiatan. Bagian atas mini teater akan ditutup dengan desain berbentuk keong yang sebenarnya adalah lumbung yang merupakan rumah khas adat suku sasak. Dekorasi dan dinding taman, dibuat sesuai motif kain songket Lombok. Sedang, lapak PKL yang direlokasi ke bagian selatan bekas Pelabuhan Ampenan, direncanakan berlantai tiga semua menghadap ke arah pantai. Tetapi karena keterbatasan anggaran, bekas Pelabuhan Ampenan akan dibangun bertahap denganalokasi anggaran tiap organisasi perangkat daerah (OPD) terkait” pungkas H.Mohan.***ERICK A.M.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *