Jakarta, Maritim
PT Food Station Tjipinang Jaya memastikan bahwa harga dan pasokan beras menjelang puasa tahun ini relatif stabil. Sebagai BUMD pangan sekaligus pengelola tunggal Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), PT Food Station juga berkomitmen untuk menjaga harga beras tetap stabil dan bisa memenuhi kebutuhan warga DKI Jakarta.
Menurut Direktur Utama PT Food Station, Arief Prasetyo Adi, stabilitas harga ini tak lepas dari stabilnya pasokan dan distribusi beras, baik yang masuk atau keluar dari PIB. Dengan kisaran 3.000 ton per hari.
Dia juga memastikan, karena itu persediaan beras untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran tahun ini di DKI Jakarta aman.
“Harga beras di PIBC stabil dan akan ada back up oleh Kementerian Pertanian melalui Bulog sebesar 100 ribu ton untuk mengamankan stok beras menjelang bulan suci Ramadhan. Sehingga harga beras menjadi stabil,”,kata Arief.
Ditambahkan, PT Food Station senantiasa akan menjaga stabilitas harga maupun pasokan beras di PIBC. Di sisi lain, melalui program pasar murah yang digelar setiap hari di kelurahan-kelurahan di DKI Jakarta, harga-harga kebutuhan pangan bagi warga Jakarta dapat dikendalikan.
Kegiatan pasar murah ini mampu meredam laju inflasi sepanjang tahun 2016. Indeks Harga Konsumen (IHK) di DKI Jakarta pada Mei 2016 mengalami inflasi 0,19 persen setelah bulan sebelumnya yaitu April 2016 terjadi deflasi 0,27 persen. Dengan demikian IHK DKI Jakarta selama tahun 2016 mencapai 0,24 persen. Sementara laju inflasi tahun ke tahun atau year on year (yoy) sebesar 2,90 persen.
Untuk itu, menurut Arief, kegiatan pasar murah ini akan terus dilakukan secara berkala guna mengantisipasi inflasi, lonjakan harga dan memenuhi kebutuhan masyarakat DKI Jakarta akan kebutuhan pangan yang murah dan berkualitas.
“PT Food Station berkomitmen untuk memberikan kontribusi dalam menahan laju inflasi di DKI Jakarta. Meningkatkan jumlah stok beras untuk mengamankan kebutuhan pangan di DKI Jakarta dan sekitarnya,” ujar Arief.
Stok ini, akan digunakan bila terjadi sesuatu, misalnya bencana karena banjir. Sehingga banyak sentra produksi gagal panen. Makanya, PT Food Station sudah siap mengeluarkan stok, agar ketahanan pangan di Jakarta stabil dan terkendali. (M Raya Tuah)
