Kupang NTT – Maritim
AKSI membersihkan terubu karang di wikayah laut koa Kpa, NTT, dam rangka memperingati Hari Terumbu Karang (Coral Day) pada Selasa (9/5) pekan lalu, digelar denga melibatkan sekitar 20 orang penyelam dari berbagai instansi di Kota Kupang. Ikram Sangadji Kepala Balai Kawasan Konservasi dan Perairan Nasional (BKKPN) Kupang, Sabtu (13/5/17) mengatakan: “Pembersihan terumbu karang dilakukan dengan menyisir kawasan dasar laut yang sudah pernah ditranspalasi terumbu karang. selain membersihkan terumbu karang, 20 orang penyelam tersebut juga memonitor pemutihan terumbu karang serta memasang transek permanen di dasar laut. Kawasan dasar laut kita perlu terus dirawat sehingga rumah ikan atau terumbu karang ini bisa berkembang dengan baik agar kelak bisa indah bawah laut kita”.
Kegiatan komunitas klab selam pemerhati lingkungan melakukan aksi penyelaman di dasar laut memperingati Hari Terumbu Karang serta peluncuran Kupang Dive Community (KDC) yakni komunitas yang berasal dari beragam kalangan diantaranya BKKPN Kupang, LANTAMAL VII, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTT, Universitas Nusa Cendana, Universitas Muhammadiyah Kupang, UKAW, Basarnas Kupang, LSM Internasional (WWF dan TNC) hingga kalangan swasta (BRI, Semen Kupang, FDC, dan Dutalia).
Selaku Ketua KDC, Ikram M Sangadji katakan pembentukan KDC untuk menyatukan semua penyelam dan operator penyelam di Kupang dalam suatu wadah komunitas, sehingga memperluas komunikasi dan informasi tentang potensi “spot diving” di perairan NTT. KDC bekerja sama dengan semua pihak untuk mendorong pengembangan wisata bahari berbasis konservasi sekaligus mendekatkan potensi estetika laut kepada generasi muda agar terlibat langsung dalam mengelola laut.
Program pertama yang dilakukan adalah mengidentifikasi dan memetakan potensi spot diving dan ruaya cetacean untuk dipromosikan luas agar menarik wisatawan datang ke NTT dan menikmati keindahan bawah laut. .***ERICK A.M.
