Bulog Jual Bahan Pokok Berkualitas di Bawah HET

Dirut Perum Bulog tengah mengangkat bendera start saat melepas armada Giat Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga Pangan
Dirut Perum Bulog Budi Waseso tengah mengangkat bendera start saat melepas armada Giat Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga Pangan

Jakarta, Maritim

Perum Bulog menjamin ketersediaan pasokan dan stabilisasi pangan berkualitas dan harga terjangkau bagi sembilan bahan pokok saat puasa dan menjelang lebaran tahun ini. Kegiatan tersebut merupakan kerja sama Perum Bulog dengan Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya.

Read More

“Walaupun ada libur panjang kami bersama TNI dan Polda Metro Jaya tetap melayani masyarakat. Apalagi kegiatan ini juga kerja sama dengan TNI dan Polda Metro Jaya,” kata Dirut Perum Bulog, Budi Waseso, saat melepas giat ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga pangan sembilan bahan pokok, di gudang Bulog Divre DKI Jakarta dan Banten, Rabu (6/6).

Harga komoditi pangan yang dijual dalam kegiatan ini berada di bawah HET yang berlaku. Masyarakat dapat membeli Beras Kita Premium 5 kg dengan harga Rp59.000-Rp61.000. Beras Kita Medium 5 kg Rp43.000-Rp45.000. Gula Manis Kita 1 kg Rp11.500-Rp12.500.

Kemudian Minyak Goreng Kita1 liter Rp12.000. Terigu Kita 1 kg Rp7.400, daging sapi 1 kg Rp80.000, daging kerbau 1 kg Rp70.000-Rp80.000 dan daging ayam Rp31.000-Rp32.000 per ekor.

Budi Waseso, yang akrab di sapa Buwas, mengatakan kegiatan yang merupakan kerja sama Bulog dengan Kasdam Jaya dan Polda Metro Jaya ini, bertujuan dalam rangka menyediakan ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga pangan beras, daging kerbau dan daging sapi beku serta daging ayam.

“Komoditi beras, gula, minyak, tepung terigu dan daging kerbau, kami sediakan dengan brand ‘Kita’ milik Bulog dengan kualitas terbaik,” katanya.

Kerja sama Bulog dengan Kodam Jaya dilakukan di tujuh titik wilayah Jabodetabek dengan melibatkan prajurit-prajurit TNI dan masyarakat sekitar Batalyon. Kemudian kerja sama Bulog dengan Polda Metro Jaya dilakukan di sepuluh titik wilayah Jabodetabek dengan sasaran tempat-tempat yang ramai seperti kelurahan, pasar, rumah susun dan ruang publik lainnya.

“Giat ini sudah dilakukan sejak Senin, 4 Juni 2018 lalu dan direncanakan hingga tgl 8 Juni 2018 dan dapat diperpanjang bila diperlukan,” ujar Buwas.

Saat ini, Bulog tetap melakukan pengadaan/penyerapan gabah/beras dan.penyaluran bansos rastra. Pengadaan Bulog hingga pada 5 Juni 2018 telah mencapai 1.515.850 ton setara beras. Sedangkan realisasi penyaluran bansos rastra hingga 5 Juni 2018 telah mencapai 671.000 ton atau 90,52% dari surat perintah penyaluran per bulan Juni 2018. Penyaluran cadangan beras pemerintah yang dilakukan oleh Bulog telah mencapai 306.000 ton. (M Raya Tuah)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *