MARPOLEX RUTIN DIGELAR 2 TAHUN SEKALI

Gelar pasukan untuk kesiapan cegah pencemaran di laut
Gelar pasukan untuk kesiapan cegah pencemaran di laut

Tanjung Perak , Maritim

MARINE Polution Exercises (Marpolex/Latihan penanggulangan pencemaran di perairan) merupakan kegiatan rutin dua tahunan, guna meningkatkan kemampuan dan keterpaduan penanggulangan keadaan darurat tumpahan minyak di laut.Jelas Junaidi Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) di Surabaya, Kamis (26/7/2018): “National Marpolex’18 ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali, serta merupakan kegiatan latihan gabungan antarinstansi atau mitra kerja yang juga mempunyai tugas dan fungsi di kawasan perairan dan pelabuhan”.

Read More

Tim gabungan itu mewakili berbagai instansi kepelabuhan, antara lain Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Kementerian Lingkungan Hidup, TNI-AL, POLDA Jatim, SKK MIGAS, Basarnas, KNKT, Pemkot Surabaya, Kantor Kesehatan Pelabuhan Tanjung Perak, PT. Pertamina, PT. Pelindo III, PT. Saka Indonesia Pangkah Limited, dan stakeholder lainnya.

Menurut Direktur KPLP, latihan tahun 2018 ini merupakan Latihan Skala Nasional ke-13 dan melibatkan 28 kapal, 1 Helikopter serta diikuti 500 personel. Dijelaskan pula pelaksanaan National Marpolex’18 merupakan implementasi dari amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran, Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2010 tentang Perlindungan Lingkungan Maritim dan Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2006 tentang Penanggulangan Keadaan Darurat Tumpahan Minyak di Laut, Permenhub No. PM 58 /2013 tentang Penanggulangan Pencemaran di Perairan dan Pelabuhan, dan Kepmenhub No. KP 355 Tahun 2008 tentang Pembentukan Pusat Komando dan Pengendali Nasional Operasi Penanggulangan Keadaan Darurat Tumpahan Minyak di Laut (PUSKODALNAS).

Berdasar Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2006 Menteri Perhubungan ditetapkan selaku Ketua Tim Nasional Penanggulangan Keadaan Darurat Tumpahan Minyak di Laut Tingkatan Tier 3, yang bertugas membantu terlaksananya penyelenggaraan penanggulangan keadaan darurat tumpahan minyak di laut tingkatan Tier 3. Untuk hal tersebut, Menhub telah membentuk PUSKODALNAS dan menunjuk Direktur Jenderal Perhubungan Laut selaku Kepala PUSKODALNAS sekaligus Koordinator Misi Tingkatan Tier 3.

“Karena itu Menhub melalui Direktur Jenderal Perhubungan Laut secara rutin melaksanakan latihan penanggulangan pencemaran di laut baik yang berskala nasional maupun regional. Pelaksanaan Marpolex Regional akan dilaksanakan tahun 2019. Dengan Filipina akan jadi tuan rumah penyelenggara” pungkas Direktur KPLP Junaidi. ***ERICK ARHADITA 

 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *