JAKARTA–MARITIM : Untuk dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan industri keuangan nasional, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) menekankan pentingnya menciptakan pemimpin dan karyawan yang berintegritas. Ini menjadi salah satu aspek penting ,dalam menciptakan industri perbankan yang sehat dan maju.
Demikian Direktur Human Capital Bank Danamon Heriyanto Agung Putra, dalam bincang-bincang santai berbagi ilmu secara virtual bertajuk ‘Bank Danamon Berbagi Ilmu’ dengan awak media, Kamis (17/12) .
Dikatakan, perbankan merupakan industri yang diukur melalui kualitas layanan kepada nasabah dan tingkat kepercayaan masyarakat. Industri perbankan, memerlukan bankir-bankir yang berorientasi terhadap layanan terbaik dan memiliki integritas tinggi.
Menurut Heriyanto, pengembangan bankir berkualitas dapat mencegah terjadinya tindakan penyimpangan seperti fraud, yang tidak hanya merugikan perusahaan, tetapi juga industri perbankan secara umum.Oleh karena itu, Danamon tidak memberikan tolerasi atas tindakan fraud karyawannya.
“Unit Human Capital atau SDM masing-masing perbankan memiliki peran penting dalam mencetak bankir-bankir tersebut yang memiliki integritas tinggi,” kata Heriyanto Agung Putra.
Agung menjelaskan, pengembangan bankir berkualitas, dapat dimulai dengan program rekrutmen seperti program Danamon Bankers Trainee (DBT) di Bank Danamon.Dalam program tersebut, pihak Bank bekerja sama dengan perguruan tinggi terkemuka untuk melakukan seleksi ketat, pelatihan, dan penempatan kerja guna mencetak calon-calon pemimpin perbankan masa depan.
Menurut Heriyanto, program pelatihan dan pengembangan kemampuan juga menjadi bagian penting dalam mencetak bankir berkualitas tinggi. Mengingat karyawan, merupakan aset perusahaan dan Human Capital atau SDM masing-masing perbankan untuk mencetak bankir-bankir tersebut yang memiliki Integirtas Tinggi.
Dikatakan, pengembangan bankir berkualitas dapat dimulai dengan program rekrutmen seperti program Danamon Bankers Trainee (DBT) di Bank Danamon dimana pihak Bank bekerjasama dengan perguruan tinggi terkemuka untuk melakukan seleksi ketat, pelatihan, dan penempatan kerja guna mencetak calon-calon pemimpin perbankan masa depan. Program pelatihan dan penempatan kerja guna mencetak calon-calon pemimpin perbankan masa depan. Program pelatihan dan pengembangan kemampuan juga menjadi bagian penting dalam mencetak bankir berkualitas tinggi.
Untuk lanjutnya, Bank Danamon menghadirkan pusat pelatihan Danamon Corporate University (DCU) di Ciawi, Bogor dan di kantor wilayah di beberapa kota besar di Indonesia. Seiring dengan perkembangan teknologi dan model pembelajaran yang mengarah kepada digital serta adanya kondisi pandemi ini, Bank Danamon terus mengembangkan model pembelajaran dan pelatihan yang mengoptimalkan teknologi dengan pola virtual melalui beragam fasilitas Learning Management System yang mengedepankan Karyawan sebagai Centre Of learning dimana Karyawan dapat mengakses dan memilih materi sesuai dengan kebutuhan pengembangannya, saat ini juga kita sedang mengembangkan pembelajaran model virtual reality Learning.
Sehingga kata Heriyanto, selain mendorong learning Culture juga karyawan dapat terus mengembangkan keahlian dan kemampuan mereka meskipun ada dimanapun. Selain mengembangkan Skill dan Kapabilitas karyawan, tidak kalah penting bagi kami untuk memastikan karyawan menjunjung tinggi integritas serta tata kelola yang baik, menerapkan etika kerja bertanggung jawab, memiliki kesadaran terhadap potensi risiko atau risk awareness, dan memiliki rasa kepedulian terhadap masyarakat sekitar.
Selain hal-hal tersebut lanjutnya, kami juga tanamkan nilai-nilai perusahaan melalui berbagai program berkelanjutan dalam kaitan proses menerapkan nilai nilai perusahaan sebagai budaya di Organisasi, dan kegiatan kegiatan sosial yang memberikan karyawan peluang, untuk secara sukarela membantu masyarakat yang membutuhkan. (Rabiatun)