JAKARTA-MARITIM: Sebanyak 68 lulusan STIMar (Sekolah Tinggi Ilmu Maritim) ‘AMI’ diwisuda dalam sidang senat terbuka yang dipimpin Ketua STIMar ‘AMI’ Capt. Albert Lapian di Jakarta, Rabu (29/11/2023). Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat dari Ditjen Perhubungan Laut, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III Ditjen Pendidikan Tinggi, orang tua/wali para wisudawan/wati dan undangan lainnya.
Lulusan STIMar “AMI” tahun akademi 2022-2023 yang diwisuda terdiri dari 26 wisudawan/wati dari Prodi KPN & K (Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga & Kepelabuhanan) D IV, 4 orang dari Prodi KPN & K D III, 13 orang dari Prodi Nautika D III dan 25 wisudawan dari Prodi Teknika D III.
Pada kesempatan itu, Ketua STIMar ‘AMI’ mengatakan, wisuda bukan hanya sekedar peneguhan atau pelantikan secara akademis. Tetapi wisuda juga merupakan bukti taruna telah mampu melalui rangkaian perjalanan yang menjadi ketentuan STIMar.
Mulai dari proses pendaftaran menjadi calon taruna/ni, melewati pengenalan kehidupan kampus, pendidikan moral, mental dan disiplin, serta mengikuti proses pembelajaran setiap semester. Kemudian praktek darat maupun praktek laut, melakukan pengabdian kepada masyarakat serta menyelesaikan laporan tugas akhir maupun skripsi, yang semuanya memberikan bekal untuk hidup bermasyarakat, khususnya di lingkup masyarakat maritim.
Prosesi wisuda juga merupakan prosesi seremonial yang menandai perubahan status taruna menjadi perwira pelayaran niaga. Dengan pengertian perubahan tanggung jawab akademik sebagai taruna menjadi tanggung jawab sosial sebagai masyarakat maritim.
Dengan bekal ilmu yang diperoleh selama pendidikan yang dikukuhkan dengan gelar akademik sebagai Ahli Madya untuk Program Diploma III maupun Sarjana Terapan untuk Program Diploma IV, Capt. Albert berharap alumnus STIMar “AMI” akan mampu menunjukkan kompetensi di bidang masing-masing, khususnya di bidang maritim. Namun tentunya harus diiringi dengan kerja keras, jujur dan disiplin.
Di sisi lain, Albert Lapian mengatakan, pada 3 Oktober 2023 STIMar ‘AMI’ telah memasuki usia yang ke 63 tahun. Dalam menjalani usia 63 tahun, STIMar ‘AMI’ berkomitmen untuk menyelenggarakan proses pendidikan yang berkualitas dalam upaya mewujudkan salah satu tujuan pendidikan tinggi, Yakni menghasilkan lulusan yang menguasai cabang Ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memenuhi kepentingan nasional dan peningkatan daya saing bangsa, sebagaimana diamanatkan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
Karenanya tema wisuda hari ini adalah “Membangun Indonesia Maju Melalui Insan Maritim Profesional”. Dengan selalu mengevaluasi kurikulum untuk mengikuti kebutuhan masyarakat maritim dan tetap mengacu pada standar nasional pendidikan tinggi, diharapkan para wisudawan kelak menjadi insan maritim yang profesional sesuai bidangnya.
Mencermati perkembangan industri maritim beberapa tahun terakhir, lanjut Capt. Albert, ternyata sangat dibutuhkan sumber daya manusia maritim di bidang-bidang khusus. Untuk itu STIMar “AMI” pada tahun akademik 2023-2024 telah membuka Pendidikan Strata Satu (S1) Program Studi Rekayasa Transportasi Laut, Logistik dan Bisnis Maritim.
Pelaksanaan Pendidikan S1 ini juga sejalan dengan ketentuan Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi No. 51 Tahun 2018. Program Studi S1 selain dirancang sedemikian rupa sesuai kebutuhan masyarakat selaku pemangku kepentingan, juga diharapkan para lulusan program Diploma III, baik KPN & K maupun Nautika dan Teknika dapat melanjutkan studinya ke jenjang sarjana.
Selain itu, dalam upaya meningkatkan kualitas akademik, STIMar ‘AMI’ tetap melaksanakan pemantapan manajemen penyelenggaraan dengan menerapkan Quality Management System, ISO 9001:2015.
Kerjasama dan kemitraan dengan dunia usaha pelayaran juga terus dikembangkan. Kerjasama tersebut sangat penting maknanya bagi kepentingan para taruna, karena dalam proses belajarnya mereka harus melalui praktek di lapangan, baik itu praktek darat bagi taruna Prodi KPN & K, maupun praktek laut bagi taruna Prodi Nautika dan Teknika.
Berbagai usaha yang dilakukan STIMar “AMI” tersebut, menurut Capt. Albert, merupakan pelayanan kepada para taruna dalam upaya memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas.
Dalam kesempatan itu, Ketua STIMar ‘AMI’ juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Direktur Perkapalan dan Kepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut yang telah banyak memberikan dukungan kepada STIMar “AMI” dalam proses penyelenggaraan pendidikan. (Purwanto).