Apresiasi Sektor IKM, Wapres Beri Penghargaan Upakarti dan IGDS 2020

Wapres KH Ma’ruf Amin dan Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita menyaksikan secara virtual Dirjen IKMA Gati Wibawaningsih memberikan Penghargaan Upakarti dan Penghargaan IGDS 2020

JAKARTA-MARITIM : Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin memberikan Penganugerahan Penghargaan Upakarti dan Penghargaan Seleksi Desain Terbaik Indonesia (IGDS) tahun 2020 sebagai bentuk apresiasi kepada insan yang telah berdedikasi dalam pengembangan sektor IKM serta insan kreatif yang menciptakan desain produk industri terbaik yang inovatif.

“Dedikasi dan pencapaian para Penerima Penghargaan Upakarti dan Penghargaan IGDS tahun 2020 dapat menjadi semangat untuk terus berkarya dan berprestasi, serta dapat menginspirasi masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat industri,” kata Wakil Presiden, KH Maruf Amin, saat memberikan sambutan, di Jakarta, Kamis (10/12).

Read More

Menurutnya, kemajuan Indonesia juga merupakan buah kerja keras dari 3,8 juta pelaku IKM yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Untuk itu, pembangunan daya saing IKM perlu dukungan dan sinergi dari seluruh pihak, mulai dari pemerintah pusat maupun daerah, asosiasi, lembaga riset dan perguruan tinggi, hingga pihak swasta.

Pada acara ini, Maruf Amin juga memberikan apresiasi kepada para pelaku IKM yang telah bangkit dan kembali melanjutkan aktivitasnya. Sehingga IKM mampu beradaptasi dengan cepat di tengah tekanan berat akibat pandemi Covid-19. Hal ini patut mendapat apresiasi dan dukungan serius, sehingga ke depan IKM kita bisa mencapai kemajuan yang diharapkan.
Wapres menyampaikan harapan dan ajakan untuk melangkah bersama guna memajukan perekonomian nasional untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Sementara Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengutarakan, Penghargaan Upakarti telah dilaksanakan sejak tahun 1985, dengan tujuan meningkatkan kesadaran, mendorong motivasi serta prakarsa masyarakat, baik orang perseorangan, lembaga/oganisasi ataupun perusahaan, untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan dan pemberdayaan sektor IKM guna meningkatkan kesempatan berusaha dan perluasan kesempatan kerja di seluruh wilayah Indonesia.

“Penghargaan Upakarti tahun 2020 mencakup dua kategori, yaitu Kategori Jasa Pengabdian dan Jasa Kepeloporan. Kategori Jasa Pengabdian diberikan kepada orang-perseorangan WNI atau lembaga/organisasi yang berkedudukan di Indonesia yang tugas dan fungsinya tidak melakukan pembangunan dan pemberdayaan terhadap IKM,” ujar Agus.

Sedangkan kategori Jasa Kepeloporan, lanjutnya, diberikan kepada perusahaan berskala menengah atau besar dan berkedudukan di Indonesia yang melakukan pembangunan dan pemberdayaan IKM melalui pengembangan, penguatan keterkaitan dan hubungan kemitraan dengan prinsip saling menguntungkan.
Dirjen Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA), Gati Wibawaningsih, menyebutkan mekanisme pemberian Penghargaan Upakarti dilakukan melalui lima tahap. Yaitu, pertama pengumuman melalui media cetak, elektronik dan surat pemberitahuan. Kedua, pendaftaran melalui upakarti.kemenperin.go.id. Ketiga, penilaian melalui seleksi administrasi, seleksi substansi, pemeringkatan dan penjurian. Tahap berikutnya, penetapan penerima Penghargaan Upakarti oleh Menperin dan terakhir penganugerahan Penghargaan Upakarti oleh Wapres.
“Dari total 151 usulan peserta Penghargaan Upakarti ditetapkan 10 Penerima Penghargaan Upakarti tahun 2020, yang terdiri dari lima penerima kategori Jasa Pengabdian, dan lima penerima kategori Jasa Kepeloporan,” ucap Dirjen IKMA.

Penyelenggaraan IGDS telah dimulai sejak tahun 2001 dengan tujuan untuk mendorong partisipasi desainer dan perusahaan industri mengembangkan dan meningkatkan kualitas desain produk industri, serta dalam mengembangkan produk terbaik melalui peningkatan kualitas desain kebaruan dan inovasi, serta berkarakter Indonesia.

Menurut Menperin, Penghargaan IGDS 2020 mencakup dua kategori. Yaiti, kategori Design Product diberikan atas desain produk industri berkualitas baik yang telah dan masih diproduksi / dipasarkan. Dan kategori Design Concept diberikan atas konsep desain produk industri berkualitas baik dalam bentuk purwarupa/prototipe dan/atau sampel produk.

Gati menambahkan, mekanisme pemberian Penghargaan IGDS 2020 dilakukan melalui delapan tahap, yaitu sosialisasi dan pendaftaran, seleksi administratif, penjurian tahap I, pengiriman produk, penjurian tahap II, penjurian tahap III dan People’s Choice, penetapan Penerima Penghargaan IGDS 2020 oleh Menperin dan penganugerahan Penghargaan IGDS 2020 oleh Wapres.

Dari total 386 pendaftar IGDS tahun 2020 ini, telah ditetapkan penerima Penghargaan IGDS 2020 untuk kategori Design Product kategori Good Design sebanyak 19 produk, kategori Best 20 sebanyak 16 produk, kategori People’s Choice sebanyak 1 produk, kategori Best 3 sebanyak tiga produk, dan kategori Grand Award sebanyak satu produk. Sedangkan Penerima Penghargaan IGDS 2020 Design Concept kategori Best 3 sebanyak tiga produk, dan kategori Grand Award sebanyak satu produk.

“Jumlah pendaftar IGDS terus mengalami kenaikan dalam kurun waktu empat tahun terakhir. Ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang begitu tinggi untuk berkarya dan mengikuti Penghargaan IGDS,” ungkap Gati. (Muhammad Raya)

 

 

Related posts