Jabatan Fungsional Berperan Strategis Dalam Birokrasi Pemerintahan

Para pejabat fungsional mengucapkan sumpah di hadapan Sekjen Kemnaker.

JAKARTA-MARITIM: Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi melantik 294 Pejabat Fungsional yang terdiri dari 64 Arsiparis, 3 Analis Kepegawaian, 3 Assesor SDM Aparatur 165 Instruktur, 22 Pengantar Kerja, 1 Pengawas Ketenagakerjaan, 2 Penguji K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), dan 34 Pranata Komputer, di Ruang Tridharma Kemnaker Jakarta, Senin (8/8/2022). Pelantikan dilakukan secara hybrid diikuti 56 orang yang hadir langsung dan 238 orang hadir secara virtual.

Dalam sambutannya Anwar Sanusi mengatakan, Jabatan Fungsional memiliki peran strategis dalam birokrasi pemerintahan. Adanya perubahan dalam birokrasi pemerintahan yang minim struktur kaya fungsi menunjukkan bahwa orientasi kerja PNS ditekankan kepada profesionalisme dan kemandirian, serta tetap bekerja sama untuk kemajuan organisasi.

Read More

“Peran Jabatan Fungsional ini sangat penting. Tatanan birokrasi harus didasarkan struktur yang kaya fungsi. Jadi saudara semua merupakan bagian penting agar SDM aparatur dapat menjadi profesional,” katanya.

Sekjen menyebut hal yang membedakan antara Jabatan Struktural dan Fungsional adalah bagaimana seseorang memiliki otonomi yang tinggi dalam menentukan nasib mereka. “Naik tidaknya saudara dilihat dari ketekunan untuk meningkatkan kompetensi saudara, yang nantinya diakui dalam jenjang jabatan itu,” ucapnya.

Anwar mengharapkan dengan dilantiknya Pejabat Fungsional ini akan semakin banyak inovasi dan program kegiatan untuk mendukung produktivitas dan kinerja pegawai Kementerian Ketenagakerjaan.

“Untuk itu, saya tekankan agar saudara segera menyesuaikan diri dengan tugas baru. Jangan sungkan belajar dari rekan kerja yang lebih berpengalaman dalam bidang tersebut,” ujarnya. (Purwanto).

Related posts