Tanjung Perak – Maritim
BADAN Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)/Pelindo III, dalam rangka meningkatkan kinerja dan produktivitas, kembali lakukan penyegaran dengan melantik serta mengukuhkan pejabat struktural. I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra CEO Pelindo III, mengukuhkan 42 pegawai untuk menempati jabatan baru pada upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) jaman now di Terminal Kalimas Pelabuhan Tanjung Perak. Acara
berjalan tertib, khidmat, dan unik, digelar dengan cara out of the box. Kalau yang biasanya peserta menggunakan pakaian formal/busana resmi namun saat ini menggunakan pakaian gowes karena bertepatan dengan hari bike to work di Pelindo III.
Dalam sambutan CFO yang biasa disapa Ari Askhara tersebut menjelaskan bahwa terdapat bedaa konsep serah terima jabatan yang selama ini dilakukan di Pelindo III. Apabila biasanya sertijab disesuaikan dengan kapasitas dan keahlian pegawai, kini Direksi Pelindo III menilai setiap orang berkesempatan menempati suatu jabatan, meskipun berbeda dengan fokus kerjanya selama ini. Sistem tersebut dianggap sebagai bagian dari business process di Pelindo III untuk menjadi BUMN lebih maju kedepannya.
“Mulai tahun 2017 lalu, Direksi telah mengimplementasikan sistem put and put yang memungkinkan semua orang bisa berada pada posisi diluar kebiasaan. Harapannya, melalui sistem ini, kita bisa bekerja penuh tantangan dan tak henti belajar” ungkap Ari Askhara.
Tak hanya lakukan penyegaran pejabat struktural dengan cara yang tak biasa, Direksi Pelindo III juga berupaya tingkatkan kualitas sumber daya manusia berdasar konsep human care. Yaitu, tiap pegawai berkesempatan dapat fasilitas lanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi, dengan dibiayai perusahaan. Tujuannya, untuk tingkatkan kualitas perusahaan melalui pengetahuan akademis. Jelas Ari: “Melalui human care, kami berharap para lulusan pendidikan yang lebih tinggi memiliki business taste yang baik di bidang pelabuhan”.
Kedua konsep pengembangan kualitas SDM dan perusahaan yang diterapkan oleh Pelindo III dapat dinilai berhasil, dibuktikan dengan profit perusahaan per Desember 2017 mencapai Rp.2,013 triliun, berarti diatas target pendapatan yang ditetapkan Kementerian BUMN. Tentang hal itu, CEO Pelindo III berucap: “Pendapatan di tahun 2017 membuktikan kepada kita bahwa dengan kerja keras, namun tetap fun kita bisa mengumpulkan Rp.2,013 triliun dalam satu tahun. Karenanya,dengan kerja lebih keras dan lebih cerdas, tahun depan harus lebih kita tingkatkan, setidaknya harus bisa mencapai Rp.3 triliun”.
DIkatakan pula: “Sebagaimana Pelindo III jadi beyond port untuk Indonesia dengan memperluas bisnisnya yang tak hanya fokus pada kegiatan kepelabuhanan saja. Namun juga diversifikasi bisnis seperti tourism, properti, dan gas agar target yang ditetapkan pemegang saham dapat tercapai. Tentunya dengan dukungan dari seluruh insan Pelindo III. Sementara itu, terkait investasi yang dilakukan Pelindo III di tahun mendatang, perlu dukungan penuh pemerintah dan masyarakat agar berjalan lancar sesuai dengan program strategis nasional.
Menanggapi hal itu, Fahrus Salam Mantan SVP Human Capital Service, yang saat ini menjabat SVP Subsidiary Management menambahkan bahwa saat ini tantangan terbesar di bidang SDM adalah tuntutan untuk cepat belajar dan beradaptasi dengan kondisi yang baru. Menurutnya konsep memindah-mindahkan pejabat di luar lingkup kerja utama merupakan hal yang baik untuk perkembangan kualitas SDM. Ujarnya: “To be the leader in business in port we need people to be more agile. Untuk jadi yang terdepan dalam biisnis pelabuhan, diperlukan orang yang lebih tangkas. Di zaman now, dibutuhkan SDM yang siap meghadapi segala kondisi dan cepat beradaptasi. Suasana baru akan dapat memberikan perspektif baru. Karena itu kita adakan pelantikan dalam konsep yang berbeda dalam membawa spirit dare to change bagi Pelindo III Group”.
Berkaitan dengan pengangkatan dan pengukuhan sejumlah pejabat baru Pelindo III Group, Ari Askhara mengucapkan selamat atas terlantiknya pejabat. Ia berharap agar setiap pegawai ataupun pejabat hendaknya memiliki target pribadi yang lebih tinggi daripada yang lain, tetapi tetap harus disertai dengan sikap rendah hati.
Berikut para pejabat Pelindo III yang dilantik:
1.Hot Rudolf Marihot – Plt. Direktur Utama PT BJTI; 2. Endot Endardono – Plt. Direktur Keuangan, SDM dan Umum PT BJTI; 3. Warsilan – Direktur Operasional dan Teknik PT BJTI; 4. Putut Sri Muljanto – Plt. Direktur Utama PT PMS; 5. Sapto Wasono Soebagio – Plt. Direktur PT PMS; 6. Denny Hermanto – Plt. Direktur PT PMS; 7, Ali Sodikin – Plt. Direktur Utama PT PDS; 8. Aditya Respati Djatinendra – Plt. Direktur Keuangan dan SDM PT PDS; 9. Rumaji – Direktur Operasi dan Teknik PT TTL; 10.Wawan Sulistyawan – Pjs. Direktur Utama PT APBS; 11. Agus Akhmadi – Plt. Direktur Utama PT PHC; 12. Wahyu Widodo – Direktur Administrasi dan Keuangan PT PHC; 13. Ikawati – Direktur Pelayanan Medik PT PHC; 14. Onny Djayus – Pjs. CEO Regional Jatim merangkap sebagai Pjs. General Manager Cabang Tanjung Perak; 15.Ardhy Wahyu Basuki – Pjs. CEO Regional Jateng merangkap sebagai General Manager Cabang Tanjung Emas; 16. Recky Julius Uruiral – CEO Regional Kalimantan merangkap sebagai General Manager Cabang Banjarmasin; 17.I Wayan Eka Saputra – Plt. CEO Regional Bali Nusra merangkap sebagai General Manager Cabang Benoa; 18. Baharuddin – Pjs. General Manager Cabang Tenau Kupang; 19. Made Rusli Suniajaya – General Manager Cabang Lembar; 20. Rio Dwi Santoso – Plt. General Manager Cabang Celukan Bawang; 21. Andriyuda Siahaan – Pjs. Head of Internal Audit pada Internal Audit Kantor Pusat; 22. Faruq Hidayat – Corporate Secretary pada Corporate Secretary Kantor Pusat; 23.Sugiono – Corporate Representative pada Corporate Secretary Kantor Perwakilan Jakarta; 24. Fahrus Salam – SVP Subsidiary Management pada Subsidiary Management Kantor Pusat; 25. Umar – Pjs. SVP Procurement pada Procurement Kantor Pusat; 26. Prasetyo – SVP Corporate Strategic Planning and Corporate Performance pada Strategic Planning and Corporate Performance Kantor Pusat; 27. RM. KA. Widyaswendra – SVP Legal pada Legal Kantor Pusat; 28. Abdul Rofid Fanany – SVP System and Risk Management pada System and Risk Management Kantor Pusat; 29. Erry Akbar Panggabean – SVP Marketing pada Directorate of Commercial and Operational Kantor Pusat; 30. Bambang Hasbullah – SVP Port Operations pada Directorate of Commercial and Operational Kantor Pusat; 31. Agus Hermawan – SVP Business Development pada Directorate of Commercial and Operational Kantor Pusat; 32.Topo Sapto Nugroho – Pjs. SVP Port Equipment pada Directorate of Engineering, Information and Communication Technology Kantor Pusat; 33. Boy Robyanto – SVP Port Facility pada Directorate of Engineering, Information and Communication Technology Kantor Pusat; 34.Angga Pradiptya – SVP Port Engineering pada Directorate of Engineering, Information and Communication Technology Kantor Pusat; 35. Agus Dharmawan – Pjs. SVP Information and Communication Technologi pada Directorate of Engineering Information and Communication Technology Kantor Pusat; 36. I Putu Sukadana – SVP Human Capital System and Strategy pada Directorate of Human Capital and General Affair Kantor Pusat; 37. Edi Priyanto – Plt. SVP Human Capital Services and HSSE pada Directorate of Human Capital and General Affair Kantor Pusat; 38. Andito Sutarto – Plt. SVP General Affair/Head Office pada Directorate of Human Capital and General Affair Kantor Pusat; 39. Ismartadianto – Plt. SVP Change Management pada Directorate of Human Capital and General Affair Kantor Pusat; 40. Yoni Setiawan – Pjs. SVP Corporate Finance and Treasury pada Directorate of Finance Kantor Pusat; 41. Sarjono – SVP Shared Service Center pada Directorate of Finance Kantor Pusat; 42. Budi Satriyo – Pjs. SVP Accounting and Budget pada Directorate of Finance Kantor Pusat.***ERICK A.M.
