Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (Pemprov NTT), berharap agar kapal ternak KM Camara Nusantara III dapat menyinggahi Kabupaten Belu dan Pelabuhan Wini yang memiliki banyak ternak. Kadisnak NTT Dani Suhadi katakan harapan itu menyusul beroperasinya Kapal Camara Nusantara III yang tiba di Kupang Kamis (3/5/2018) lalu. Ujar Dani: “Kami berharap KM Camara Nusantara III yang sudah beroperasi, dapat menyinggahi Belu dan Wini, karena di daerh itu lumayan banyak ternak”.
KM Camara Nusantara III adalah kapal bantuan pemerintah pusat untuk melayani angkutan ternak dari wilayah timur ke sejumlah provinsi yang selama ini kerjasama dengan Pemprov NTT dalam pengiriman sapi. Menurut Kadisnak NTT rute baru ke Belu dan Wini beberapa waktu lalu juga sudah sempat dibicarakan dengan Kementerian Perhubungan dan hingga kini masih terus digodok.
Kalau tak dapat dilakukan dengan Cmara Nusantara III, Disnak NTT
usulkan agar dapat dengan kapal lain yang menurut rencana akan datang lagi. Selama ini, pengangkutan sapi menggunakan kapal kargo yang disewa pengusaha sapi dari hampir seluruh wilayah NTT.
Kadisnak NTT menilai, dengan KM Camara Nusantara III, kapasitas angkut sapi untuk satu kapal mencapai 500 ekor dan dengan harga yang murah karena disubsidi oleh pemerintah. Fihaknya optimistis tambahan kapal ternak ini akan memudahkan Pemprov mencapai target pengiriman ternak sapi sebanyak 69.000 ekor hingga akhir 2018. Disnak mencatat Februari – April 2018, jumlah sapi yang diantarpulaukan dari NTT mencapai 13.114 ekor. Selain itu, jenis hewan lain yang juga diantarpulaukan berupa kuda sebanyak 1.337 ekor, dan kerbau sebanyak 641 ekor.***LIES/Kug/Maritim.