Semarang, Maritim
SEPANJANG Januari – Mei 2018, komoditas texkstil dan kayu berhasil menguat dan menjadi andalan ekspor Provinsi Jawa Tengah, dengan kontribusi 57,37% dari total nilai ekspor. Produk tekstil menempati peringkat paling tinggi, yaitu 41,68%, sedang produk kayu berada di ranking kedua dengan kontribusi 15,69%. Peran kedua komoditas itu juga mendongkrak nilai ekspor Jateng naik 7,19%.
Margo Yuwono Kepala BPS Provinsi Jateng menuturkan tekstil dan barang tekstil, kayu dan barang dari kayu, serta bermacam barang hasil pabrik, merupakan tiga kelompok komoditas utama yang mempunyai nilai ekspor tertinggi selama periode Januari-Mei 2018.
“Tekstil dan barang dari tekstil memberi kontribusi sebesar 41,68%, kayu dan barang dari kayu memberi kontrusi 15,69% dan bermacam barang hasil pabrik memberi kontribusi 11,55%. Nilai ekspor untuk ketiga kelompok komoditas ini pada bulan Mei 2018 masing-masing sebesar US$.249,06 juta, US$.97,72 juta, dan US$.65,27 juta,” ungkap Margo.
Secara year-on-year dibanding Mei 2017, nilai ekspor Jawa Tengah Mei 2018 meningkat sebesar 10,02% dengan nilai sebesar US$.54,85 juta. Secara kumulatif, ekspor periode Januari-Mei 2018 mencapai US$.2.784,31 juta naik 13,80% dari ekspor kumulatif Januari-Mei 2017 yag tercatat US$.2.446,62 juta.
Sementara itu, negara pasar utama ekspor Jateng selama periode Januari-Mei 2018 adalah Amerika Serikat, Jepang dan Tiongkok. Ekspor kumulatif ke ketiga negara itu pada periode Januari-Mei 2018 masing masing adalah sebesar US$.747,36 juta, US$.343,29 juta, dan USS.214,66 juta. Peranan ketiga negara tersebut terhadap ekspor Jawa Tengah periode Januari-Mei 2018 mencapai 46,88%.
Ditambahkan, ekspor Jateng ke kawasan ASEAN selama periode Januari-Mei 2018 mencapai USS.282,18 juta atau berkontribusi sebesar 10,13% terhadap total ekspor Jateng. Ekspor ke kawasan Uni Eropa tercatat sebesar US$.374,41 juta atau berkontribusi sebesar 13,45% dan ekspor ke 9 negara-negara utama Iainnya tercatat sebesar US$1.651,34 juta.
“Ekspor Jateng ke 9 negara tujuan utama, memiliki kontribusi terbesar terhadap total. ekpor Jateng periode Januari-Mei 2018 sebesar 59,3%” pungkas Margo.***ERICK A.M.
