Tanjung Perak, Maritim
SETIBA di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, sejumlah 16.502 orang pemudik gratis menguna kapal-kapalPelni, mendapat layanan berlanjut dari PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)/Pelindo III, bekerjasama dengan PT Damri, dengan angkutan darat sampai ke kampung halaman masing-masing dengan aman dan nyaman. BUMN operator pelabuhan tersebut memberangkatkan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang ke 12 kota tujuan.
Ari Ashara CEO Pelindo III mengungkapkan rasa syukur atas lancarnya pelaksanaan Program Mudik Gratis Bareng Pelindo III, sejalan amanah Presiden agar kementerian, lembaga, dan BUMN bekerja sama mendukung mudik tahun ini dengan motto “Mudik Bareng Guyub Rukun”. Ujar Ari Ashkara di Pelabuhan Tanjung Perak Minggu (17/6/2018) lalu: “Dari target angkut 14.000 orang, ternyata dapat tercapai 16.502 orang pemudik jalur laut. Kebanyakan mereka terdiri dari masyarakat kelas menengah ke bawah”.
Disebutkan pula, Program Mudik Gratis Bareng Pelindo III merupakan wujud konkret dari transformasi perusahaan untuk berkomitmen menjalankan bisnis dengan mengutamakan aspek kemanusiaan: “Pelindo III kini mengusung slogan Beyond Port of Indonesia, jadi menyediakan 14.000 kursi bus gratis menjadi bentuk beyond services atau pelayanan pelabuhan yang lebih bermanfaat lagi bagi masyarakat. Harapannya ‘BUMN Hadir Untuk Negeri’ semakin terasa”.
Corporate Secretary Pelindo III Faruq Hidayat memaparkan, berdasarkan catatan Pelindo III, sesuai yang diprediksikan bahwa mayoritas pemudik dari Pelabuhan Tanjung Perak memilih bus gratis dengan rute Surabaya-Madiun sebanyak 2.843 orang dan rute Surabaya-Jember 2.546 sedang. Sedang bus gratis dari Pelabuhan Tanjung Emas, rute pemudik terbanyak ialah Semarang-Wonosobo dengan 931 orang dan Semarang-Purworejo 834 pemudik.
“Puncak arus mudik gratis di kedua pelabuhan terjadi pada hari yang sama yakni tanggal 11 Juni. Di Tanjung Perak dalam satu hari sandar 3 kapal, yakni KM Labobar, KM Awu, dan KM Niki Barokah dengan peserta mudik gratis mencapai 1.824 orang. Kemudian di Tanjung Emas sandar KM Leuser dengan peserta mudik gratis sebanyak 517 orang,” papar Faruq.
Masih berdasar data Pelindo III, secara umum pada pelabuhan di 7 provinsi kawasan operasi Pelindo III menunjukkan puncak arus mudik pada tanggal 11 Juni atau H-4 dengan total arus penumpang 30.291 orang. Sementara, puncak arus mudik secara total di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya terjadi pada H-2 atau tanggal 13 Juni dengan embarkasi 14.507 orang dan debarkasi 687 orang.
Mayoritas pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya berasal dari Pelabuhan Balikpapan dengan 13.975 orang, Banjarmasin dengan 8.688 orang, dan Kumai 6.804 orang. Sedang sebagian besar pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang berasal dari Pelabuhan Kumai dengan 10.499 orang, Tanjung Priok Jakarta 7.082 orang, dan Sampit 6.139 orang.***ERICK A. M. .